“Ini adalah salah satu bentuk komitmen kita, inovasi kita, untuk bisa membawa AI itu gak cuma untuk kita kebutuhan produktivitas, tapi juga kreativitas, tapi juga komunikasi. Karena tiga itu kan sebenarnya, kebutuhan penggunaan AI,” ujar MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia Ilham Indrawan.
Ilham melanjutkan jika tiga aspek tersebut terpenuhi, maka secara ekosistem AI itu telah lengkap. Dengan demikian, kendati Gemini juga tersedia di perangkat Android lain, karena dipadukan dengan Galaxy AI, Samsung dengan percaya diri menyebut AI di perangkatnya lebih komprehensif.
Sejak Galaxy AI pertama kali diperkenalkan di seri S24 pada tahun 2024, Samsung secara konsisten membawa pengalaman ini ke perangkat karyanya. Strategi ini terus berkembang, terutama di seri S25, Samsung memperkenalkan True AI Companion, menggabungkan agen multimodal dengan Gemini.
Integrasi ini memungkinkan pengguna berinteraksi dengan layar layaknya mengobrol dengan teman, dan mendapatkan arahan dari Gemini. Samsung ingin menciptakan asosiasi yang kuat antara Gemini dan Galaxy AI.
Dengan demikian, Gemini menjadi AI kontekstual dan multimodal yang terintegrasi secara mulus dengan Galaxy AI yang berbasis pada perangkat atau on-device. Perpaduan AI on-device dan AI berbasis cloud ini memastikan pengalaman komprehensif, cepat, dan personal.
Integrasi AI ini diklaim Samsung membawa pengalaman sangat berbeda, khususnya pada ponsel layar lipat karyanya. Untuk mendorong pengguna merasakan langsung manfaat AI, Samsung memberikan akses gratis ke Google AI Pro selama 6 bulan untuk setiap pembelian perangkat lipat terbaru.
Strategi ini berhasil membuat pengguna kecanduan dan pada akhirnya bersedia membayar setelah masa uji coba berakhir. Ilham juga berbagi contoh penggunaan sehari-hari, seperti menggunakan Writing Assist untuk menyusun balasan email sulit.
Ilham juga mencontohkan pemanfaatan Note Assist setelah rapat untuk mencatat poin penting, lalu meminta Gemini untuk menyusunnya kembali menjadi format lebih rapi. Integrasi ini disebut membuat pekerjaan lebih mudah dan efisien.
Dengan integrasi antara Galaxy AI dan Google Gemini, Samsung tidak hanya menawarkan spesifikasi teknis canggih, tetapi juga pengalaman pengguna yang benar-benar dapat memudahkan kehidupan sehari-hari.
Kolaborasi ini ditujukan Samsung untuk memastikan bahwa ekosistem AI yang ditawarkan perusahaannya menjadi komplit, memenuhi tiga pilar utama AI, yaitu produktivitas, komunikasi, dan kreativitas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id