Langkah besar ini diambil sebagai respons atas lonjakan permintaan platform data streaming yang dipicu oleh adopsi masif kecerdasan buatan (AI) di berbagai industri, yang diperkirakan akan menciptakan peluang pasar senilai USD100 miliar.
Investasi ini akan memperluas peluang bagi para mitra Confluent, yang mencakup penyedia layanan cloud, vendor perangkat lunak, dan integrator sistem, untuk menjadikan data streaming sebagai bagian inti dari bisnis mereka, membuka aliran pendapatan baru, dan memanfaatkan berbagai use case baru.
“Data Streaming adalah sumber kehidupan AI dan fondasi kuat untuk gelombang aplikasi transformatif berikutnya,” ujar Kamal Brar, Senior Vice President, Worldwide ISV and APAC di Confluent.
“Peluang yang ada di depan sangatlah besar. Kami mengundang para pemimpin teknologi, integrator, dan pakar domain untuk bergabung dengan kami dalam membantu organisasi memanfaatkan data real-time untuk berinovasi lebih cepat, beroperasi dengan lebih cerdas, dan tetap menjadi yang terdepan,” jelasnya.
Confluent menegaskan bahwa AI hanya dapat mengubah bisnis secara fundamental jika organisasi memiliki data yang "siap untuk AI". Hal ini sejalan dengan pandangan dari lembaga riset IDC yang menyatakan bahwa kesiapan AI bukan hanya soal adopsi perangkat, tetapi tentang membangun infrastruktur dan proses yang mendasarinya untuk mendukung inisiatif AI dalam skala besar.
Investasi baru ini akan berfokus pada tiga area kolaborasi utama: mempercepat peluncuran produk dan layanan data streaming baru bersama mitra, mengembangkan solusi bersama untuk pasar, serta membangun integrasi platform yang lebih dalam di seluruh ekosistem.
Inisiatif ini dibangun di atas momentum kemitraan kuat yang telah dihasilkan Confluent selama setahun terakhir, termasuk kolaborasi yang diperluas dengan Infosys, serta aliansi strategis dengan EY, Databricks, dan Jio Platforms.
Pentingnya platform data streaming yang andal juga divalidasi oleh para pelanggan dan mitra. “Kami memiliki misi untuk mendorong kepercayaan dan transparansi dalam blockchain dan hal ini hanya dapat dicapai dengan akses yang cepat dan mudah ke data yang dapat diandalkan secara real-time,” ujar Ethan Chan, CEO dan Co-Founder Allium.
“Confluent memungkinkan kami untuk menghubungkan berbagai sumber data dengan lancar. Kami telah membangun tulang punggung data berkinerja tinggi yang memungkinkan kami untuk berkembang dengan cepat,” tandas Ethan Chan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
