Dalam konferensi persnya, Gigabyte menyebut laptop ini tetap menyasar target awal seri ini dirilis, gamer sekaligus kreator konten yang mengutamakan performa tinggi.
Gigabyte Aero 15 dan Aero 17 kini mendukung prosesor Intel generasi ke-9, dengan pilihan kartu grafis NVIDIA seri GTX 1650 atau RTX 2060, RTX 2070, dan RTX 2080.
Desain laptop ini juga tetap minimalis, tetapi dengan sentuhan warna baru. Aero kini punya pilihan warna putih, yang membuatnya lebih menarik perhatian. Satu hal yang menarik adalah penggunaan panel OLED, hasil kerja sama Gigabyte dengan Samsung.

Aero 15 dan 17 punya pilihan panel, yang mungkin akan menarik minat para kreator konten yang memerlukan detil warna lebih akurat dan tajam. Untuk Aero 15 sendiri tersedia pilihan layar OLED dengan resolusi 4K, menjadikannya salah satu laptop ringkas dengan kemampuan tercanggih.
Fitur berikutnya yang ingin ditekankan Gigabyte adalah dukungan Azure AI. Mereka bekerja sama dengan Microsoft dalam memanfaatkan kecerdasan buatan lewat cloud Azure.
Gunanya adalah untuk melihat dan menganalisis pola penggunaan, sehingga nantinya Aero bisa berjalan secara optimal dalam setiap skenario, baik untuk main game dan menjalankan aplikasi edit video.
Tentunya, Gigabyte Aero 15 dan Aero 17 tetap memiliki sertifitkasi Pantone X-Rite untuk standar kalibrasi warna yang tepat. Untuk baterainya, Gigabyte mengklaim kedua laptop ini bisa beroperasi hingga 8,5 jam dalam satu kali pengisian.
Keduanya ditargetkan tersedia mulai bulan Juni 2019, dengan harga Aero 15 mulai dari Rp27 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News