Perusahaan ini kini menggerakkan empat dari sepuluh superkomputer tercepat di dunia, termasuk El Capitan yang dinobatkan sebagai superkomputer tercepat, serta Frontier yang menjadi sistem exascale pertama di dunia. Secara keseluruhan, AMD mendukung 177 sistem dalam daftar Top500, mewakili 35 persen dari superkomputer paling kuat di dunia.
Tak hanya fokus pada performa, AMD juga menonjol dalam efisiensi energi. Dalam daftar Green500, AMD tercatat menggerakkan 26 dari 50 superkomputer paling hemat energi, menegaskan komitmen perusahaan terhadap inovasi berkelanjutan.
Salah satu pencapaian terbaru adalah peluncuran Alice Recoque Supercomputer di Prancis, yang menjadi superkomputer exascale pertama di negara tersebut dan kedua di Eropa. Sistem ini ditenagai GPU AMD Instinct MI430X dan prosesor AMD EPYC “Venice”, dengan kemampuan lebih dari satu ExaFlop untuk beban kerja HPC presisi ganda.
Di Amerika Serikat, AMD juga mendukung pembangunan dua superkomputer baru di Oak Ridge National Laboratory (ORNL), yakni Lux dan Discovery. Lux akan menjadi “AI Factory” pertama di AS untuk melatih dan menerapkan model AI frontier dalam bidang energi bersih, material, dan biologi. Sementara Discovery dirancang sebagai penerus Frontier, dengan integrasi GPU MI430X dan CPU EPYC generasi terbaru.
Selain hardware, AMD memperkenalkan Enterprise AI Suite, sebuah platform open-source berbasis Kubernetes yang memungkinkan perusahaan mengembangkan, menerapkan, dan mengelola beban kerja AI secara skala besar. Dengan dukungan penuh GPU Instinct, platform ini menawarkan pengelolaan siklus hidup AI yang lebih efisien dan terintegrasi.
Kolaborasi dengan Lawrence Livermore National Laboratory menghasilkan pencapaian penting: prediksi struktur protein terbesar dan tercepat yang pernah dilakukan, menggunakan kekuatan El Capitan. AMD juga menjalin kerja sama dengan RIKEN Institute di Jepang dan Columbia University untuk riset bersama.
Di ranah cloud, AMD memperluas ekosistem HPC dengan menghadirkan Azure HBv5-series VMs dan Google H4D VMs, yang menawarkan peningkatan performa signifikan untuk berbagai beban kerja, mulai dari manufaktur hingga kesehatan.
Dengan rangkaian inovasi ini, AMD tidak hanya membangun perangkat keras berdaya tinggi, tetapi juga fondasi bagi penemuan ilmiah dan kemajuan teknologi masa depan. Perusahaan menegaskan ambisinya untuk menjadi motor penggerak revolusi AI dan HPC global.
Apakah Anda ingin saya menambahkan angle khusus untuk pembaca Indonesia, misalnya dampak potensial bagi riset lokal atau peluang kerja sama dengan institusi di Asia Tenggara?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News