Program ini bertujuan memberikan kesempatan bagi kreator untuk saling terhubung dan berkolaborasi. ?Di periode ketiganya ini, mereka mengklaim menerima lebih dari 2.000 peminat dari seluruh Indonesia.
10 kreator terpilih dan para mentor mengisahkan kembali cerita rakyat Roro Jongrang menjadi sebuah instalasi digital art. Meluncur pada 2019, HP Mentorship Project musim pertama dan kedua menerima hampir 4.000 ide dari para kreator muda di bidang fotografi, filmmaking¸ dan produksi musik digital untuk merealisasikan passion project mereka dengan mentoring eksklusif.
Program ini dinilai sejalan dengan usaha pemerintah untuk mendorong ekonomi kreatif sebagai bagian penting dari ekonomi digital Indonesia yang terus berkembang. Ketika pandemi menerpa, hampir 50.000 pekerja kreatif terdampak.
Pada musim ketiganya, HP memperluas program ini ke bidang digital art dan mengundang kreator dari seluruh Indonesia untuk mengirimkan portofolio mereka agar mendapatkan kesempatan belajar langsung dari para mentor.
Beberapa di antaranya yaitu seniman digital terkemuka Yudhistira Israel (VNGNC) dan Isha Hening. Para mentor memilih 10 kreator dengan beragam latar belakang seperti motion graphic, projection mapping, animasi 3D, ilustrasi, efek visual.
Para kreator terpilih dan mentor berkolaborasi hampir sepenuhnya secara virtual untuk mewujudkan kreativitas tak terbatas mereka menjadi sebuah instalasi digital art legenda Roro Jonggrang. Kisah cinta dan pengkhianatan antara seorang pangeran dan seorang putri yang dikutuk ini diceritakan dalam digital art yang diproyeksikan di Gunung Pancar, Jawa Barat.
“Karena waktu yang dihabiskan di rumah lebih banyak dari sebelumnya, banyak orang beralih ke kreativitas untuk mengekspresikan diri, sehingga memberikan makna yang lebih dalam pada kreasi mereka,” ujar Fiona Lee, Managing Director, HP Indonesia.
HP Mentorship Project didukung teknologi HP Creator Series, yang didesain untuk kreator kasual sampai profesional. Seluruh kreator terpilih menerima HP Envy 13 dan HP Envy x360 berprosesor Intel Core Generasi ke-11.
Sementara itu, para mentor menggunakan HP ZBook Firefly, mobile workstation terkecil dan paling ringan yang bertenaga prosesor Intel Core Generasi ke-10, untuk melatih dan mendukung para peserta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News