Keyboard gaming ini tidak sekadar menggunakan switch mekanikal keyboard biasa yang sekadar tactile. Razer Hunstman V2 Analog memperkenalkan teknologi bernama Analog Optical Switch.
Jadi berbeda dengan switch mekanikal keyboard gaming biasa, fitur Analog Optical Switch memungkinkan pengguna mengatur sensitivitas aktuasi atau tekanan yang diterima tombol keyboard. Di sini konfigurasi tersebut bisa digunakan untuk menyimpan dua fungsi dari sebuah kontrol game.
Misalnya, saat Anda menekan tombol secara perlahan atau hanya separuh maka karakter di game akan berjalan tapi saat tombol ditekan penuh maka karakter akan berlari. Jadi ada dua fungsi atau perintah yang ditanamkan ke input keyboard.
Fitur ini membuat Razer Hunstman V2 Analog memiliki kinerja mirip dengan tombol di joystick. Aktuasi pada tombol keyboard bisa diatur mulai dari terendah di 1,5mm hingga aktuasi penuh atau dalam di 3,6mm.
Analog Optical Switch diklaim bekerja dengan melacak jumlah cahaya yang melewati switch dan sehingga kemampuan mengukur seberapa dalam atau aktuasi yang diterima tombol keyboard saat ditekan jauh lebih presisi.
Cara kerjanya yang berbeda dari switch keyboard mekanikal biasa justru membuat switch di keyboard gaming Razer Hunstman V2 Analog lebih awet karena jarang menerima kontak saat ditekan.
"Kami senantiasa berinovasi pada garis terdepan teknologi switch pada gaming keyboard, melalui pengujian dan riset berulang bersama komunitas kami, kami telah mendesain switch terbaru yang dapat membuka pengalaman baru dalam pengalaman bermain game," tutur Senior Vice President Peripheral Razer, Alvin Cheung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News