Trojan menguasai hampir 50 persen dari infeksi malware di Indonesia pada bulan Oktober 2014 dan aksi ini dimotori oleh Trojan.Crypt.HO dan JS.Runner.BH. Di peringkat 3 - 5 ditempati oleh Trojan Autorun (2,7 %), Dropper (3,66 %) dan Trojan.LNK (8,02%) yang bertanggung jawab atas banyaknya penebaran malware Shortcut di Indonesia.

Trojan.Crypt.HO adalah saudara Sality, Adware yang juga mendominasi pada Oktober, dan kedua malware ini saling mendukung satu dengan lainya. Tingginya penyebaran Trojan.Crypt.HO secara langsung akan menyebabkan tingginya penyebaran Sality. Hal ini terlihat dari statistik malware bulan Oktober 2014 dimana malware Sality berhasil menempati peringkat 3 mengalahkan Exploit dan Worm.
Sementara JS.Runner.BH adalah trojan berbahaya yang memfokuskan dirinya guna mencuri data rahasia komputer korbannya. Biasanya, infeksi JS.Runner.BH terjadi dari bundling dengan program yang di-crack dan torrent. JS.Runner juga akan mengunduh malware lain dan mengaktifkannya, selain itu ia akan membuka celah keamanan dari sistem operasi komputer yang di infeksinya. Dalam banyak kasus, program yang terinfeksi JS.Runner akan mengalami penurunan performa menjadi sangat lambat yang disebabkan malware ini menghabiskan terlalu banyak sumber daya komputer.
"Kabar buruknya, JS.Runner.BH sulit dibasmi, karena dia memodifikasi registri dan menyamar sebagai sistem file Windows yang resmi. Setiap kali di hapus, ia akan kembali dan kembali lagi," kata Alfons Tanujaya dari Vaksin.com, Selasa 11 November.
Berikut daftar trojan top di Indonesia sepanjang Oktober 2010

Hati-hati mengunduh software gratis dari internet
Jika Anda gemar mengunduh program gratis dari internet, sebaiknya hati-hati. Seringkali, program yang hendak Anda unduh telah ditumpangi program lain yang tidak Anda butuhkan. Salah satu perangkat lunak yang gemar menumpang adalah Baidu PC Faster.
Alfons menjelaskan, untuk kategori Adware, pemain utamanya adalah BrowseFox, Adware.Graftor, Swiftbrowse, Search Protect, Browsefox.H dan Relevant Knowledge.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News