Apple iPad generasi ke-10 ini hadir dengan layar LCD IPS berukuran 10,9 inci, resolusi 2360 x 1640 piksel dan kecerahan 500 nits. Alih-alih chipset M1, iPad generasi ke-10 didukung chipset A14 Bionic dengan CPU 6-core, GPU 4-core, dan Neural Engine 16-core.
Tablet ini tersedia dalam warna perak, biru, pink dan kuning, dalam varian dengan kapasitas ruang penyimpanan internal 64GB dan 256GB, serta model hanya Wi-Fi dan Wi-Fi + 5G. Namun, tersedia juga konektivitas jaringan Wi-Fi 6.
iPad generasi ke-10 ini telah dibekali dengan port USB-C dan mendukung Apple Pencil generasi pertama. Namun Apple Pencil ini menggunakan port Lightning, sehingga pengguna akan membutuhkan adapter USB-C ke Lightning untuk berinteraksi antara kedua perangkat ini.
GSM Arena melaporkan bahwa Apple telah menyediakan adapter USB-C ke Lightning ini pada kotak kemasan penjualan iPad generasi ke-10 tersebut. Konsumen juga dapat membeli adapter ini secara terpisah seharga USD9 (Rp139.410).
iPad generasi ke-10 hadir dengan kamera depan berorientasi landscape 12MP f/2.4 122 derajat ultrawide. Kamera ini diklaim mampu memuat lebih banyak orang dalam frame dan didukung Smart HDR 3, video 1080p hingga 60fps, dan dynamic range hingga 30fps.
Di bagian belakang, iPad generasi ke-10 ini berbekal kamera utama 12MP f/1.8 AF dengan video 4K. Tablet baru Apple ini juga kompatibel dengan Magic Keyboard Folio, yang terhubung melalui Smart Connector secara magnetik.
Magic Keyboard Folio juga hadir dengan kaki penyangga dan trackpad. Selain itu, keyboard ini diklaim akan menambah kemampuan iPad ini dipasarkan seharga USD249 (Rp3,8 juta). Apple generasi ke-10 ini telah dapat dipesan dan akan mulai didistribusikan mulai 26 Oktober, bergantung pada pasar.
Apple memasarkan tablet ini dengan harga USD449 (Rp6,9 juta) untuk model hanya Wi-Fi berkapasitas ruang penyimpanan 64GB. Harga tersebut meningkat secara signifikan jika dibandingkan dengan tablet keluaran tahun 2021 lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News