Qualcomm menyebut Sony akan tetap memproduksi smartphone untuk beberapa tahun mendatang.
Qualcomm menyebut Sony akan tetap memproduksi smartphone untuk beberapa tahun mendatang.

Sony Tetap Produksi Smartphone untuk Beberapa Tahun Mendatang

Lufthi Anggraeni • 23 Juni 2023 09:26
Jakarta: Sony telah memproduksi smartphone menarik baru-baru ini, namun belum menjual smartphone dalam kapasitas besar. Secara alami, hal ini memunculkan pertanyaan terkait dengan rencana masa depan perusahaan raksasa elektronik asal Jepang ini.
 
Sony dikhawatirkan akan mengurangi kerugiannya dan meninggalkan bisnis smartphone sepenuhnya, mengikuti jejak LG dan HTC. Mengutip GSM Arena, jawaban untuk kekhawatiran tersebut adalah tidak.
 
Sony akan tetap memproduksi smartphone Android selama beberapa tahun mendatang, seperti yang disampaikan oleh Qualcomm. Produsen chipset itu mengumumkan dalam siaran pers menyebut pihaknya telah memperpanjang kolaborasi dengan Sony untuk platform Snapdragon yang mendukung smartphone generasi selanjutnya karya Sony.

Qualcomm menyebut bahwa kolaborasi ini merupakan kesepakatan jangka panjang, dengan durasi selama beberapa tahun, dan mencakup perangkat di segmen premium, high-end dan kelas menengah.
 
Informasi ini mengindikasikan bahwa Sony akan tetap memproduksi rangkaian seri smartphone karyanya yang saat ini tersedia di pasar, mengingat kesepakatan tersebut tidak menyebutkan perangkat di segmen low-end.
 
Tanpa penyebutan perangkat di segmen low-end, Sony diperkirakan tidak akan merambah pasar smartphone yang tengah menjadi pasar dengan tingkat kompetisi tinggi tersebut. Kolaborasi Sony dan Qualcomm ini akan terfokus pada integrasi platform mobile Snapdragon lebih canggih ke lini smartphone masa depan Sony.
 
Integrasi tersebut diklaim akan menyuguhkan fungsionalitas lebih baik, performa lebih tinggi, dan pengalaman penggunaan lebih imersif kepada pengguna. Sebelumnya, Sony Indonesia menghadirkan lini home entertainment terbaru di tahun 2023.
 
Lini home entertainment terbaru Sony tersebut terdiri dari TV Bravia XR: X95L Mini LED, X90L Full Array LED, dan A80L OLED, HT-S2000 Soundbar, serta SRS-XV800 Wireless Speaker. Sementara itu, Qualcomm sebagai penyedia chipset ingin kemampuan pemrosesan juga bisa dilakukan on-premise atau on-device.
 
Di acara Snapdragon Academy 2023, Qualcomm menyampaikan visi bahwa masa depan dari teknologi AI atau kecerdasan buatan adalah hybrid. Jadi pemrosesan dilakukan di cloud dan di perangkat juga, baik hape, laptop, dan lainnya, termasuk mobil otonom.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan