Situs DownDetector melaporkan bahwa aplikasi Snapchat mengalami masalah sejak pukul 4:43 EST atau waktu Amerika bagian Timur. Bagan yang ditampilkan situs tersebut menunjukan bahwa keluhan mencapai puncak pada pukul 5 sore EST, dengan jumlah sebesar 2.889 keluhan.
Sebanyak 35 persen keluhan terkait Snapchat tersebut mengutarakan kesulitan dalam mengirimkan konten, atau akrab disebut sebagai snap. Sedangkan 35 persen keluhan lainnya mengungkapkan permasalahan terkait kesulitan menerima snap atau merefresh situs.
Sementara itu, 28 persen dari laporan terkait Snapchat menyebut bahwa aplikasi mengalami masalah sejak awal, dan saat berhasil diakses, aplikasi tertutup secara otomatis. Pemetaan yang dihimpun situs menampilkan keluhan terbanyak terdapat arena utara Amerika Serikat.
Wilayah lain di Amerika Serikat yang juga mengalami permasalahan pada Snapchat ini adalah Florida dan California. Di wilayah Eropa, keluhan serupa juga disampaikan oleh pengguna Snapchat yang berlokasi di Inggris.
Grafik yang ditampilkan DownDetector menampilkan bahwa jumlah keluhan telah menurun, mengindikasikan bahwa Snapchat telah memperbaiki permasalahan secara perlahan. Snapchat diharapkan akan segara dapat berfungsi normal.
Sebelumnya, Snap memperkenalkan aplikasi unggulannya dengan desain baru, bertujuan mempromosikan aktivitas berbagi lebih pribadi antar grup pertemanan, dan mendorong konten profesional ke dalam feed terpisah.
Tencent mengakui pembelian saham Snap Inc, perusahaan pemilik Snapchat tidak bertujuan untuk memiliki layanan media sosial tersebut sepenuhnya. Pengamat menilai bahwa pembelian saham ini merupakan strategi Tencent untuk bisa memiliki pengaruh di Amerika Serikat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id