Jadi, meskipun seseorang mengetahui username dan password Anda, dia tidak akan bisa mengakses akun Anda tanpa token tersebut. Namun, sebenarnya layanan seperti Google dan Facebook sudah menyediakan fitur autentikasi dua faktor.
Ketika fitur keamanan ekstra tersebut aktif, setelah memasukkan username dan password, Anda akan mendapatkan kode di ponsel Anda. Anda hanya bisa masuk ke akun Anda setelah memasukkan nomor kode tersebut.
.jpg)
Token yang tersedia pada Lenovo Carbon X1. (Medcom.id)
Sayangnya, tidak banyak orang menggunakan fitur autentikasi dua faktor. Belum lama ini, Google menyebutkan bahwa kurang dari 10 persen penggunanya yang menggunakan fitur keamanan itu.
Meskipun begitu, Technical Manager Lenovo Indonesia, Azis Wonosari menyebutkan, para pelanggan korporat Lenovo cukup sadar akan pentingnya keamanan.
Meskipun tidak menyebutkan angka pastinya, dia memperkirakan, lebih dari setengah pelanggan korporat Lenovo sadar betapa pentingnya keamanan siber.
"Beberapa pelanggan enterprise kami menggunakan sistem keamanan multilayer," kata pria yang akrab dengan panggilan Azis ini ketika ditemui di kantor Lenovo di BNI 46.
Azis mencontohkan, selain menggunakan username dan password untuk masuk ke laptop, pelanggan mereka juga mengenkripsi penyimpanan dari laptop karyawannya.
"Memang tidak semua, tapi kebanyakan sudah sadar soal keamanan siber," ujarnya. "Berbeda memang dengan konsumen yang merasa username dan password saja sudah cukup."
Selain itu, dia menyebutkan Lenovo juga biasanya melakukan edukasi pada para pelanggan. Contohnya, dalam peluncuran Lenovo Thinkpad Carbon di Indonesia, perusahaan asal Tiongkok itu menghadirkan seorang pembicara di bidang keamanan siber.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id