Ilustrasi.
Ilustrasi.

Teknologi Cloud Bantu Perusahaan Wujudkan Misi Berkelanjutan

Cahyandaru Kuncorojati • 02 Desember 2024 14:30
Jakarta: Sustainability atau dukungan terhadap berkelanjutan lingkungan menjadi hal wajib yang harus dipenuhi oleh sebuah bisnis atau perusahaan.
 
Menurut hasil survey bertajuk “Tech Driven Sustainability Trends and Index 2024” yang dirilis oleh Alibaba Cloud mengungkap tren misi berkelanjutan oleh perusahaan,  melibatkan 1.300 pengambil keputusan dari 13 pasar di Asia, Eropa, Dan Timur Tengah.
 
80 persen responden diklaim telah memiliki target misi berkelanjutan yang didorong ambisi pertumbuhan bisnis, kepatuhan terhadap regulasi, dan tujuan perusahaan.

Namun banyak dari mereka yang sebenarnya belum memiliki metode akurat dalam menghitung pencapaian target berkelanjutan yang dilakukan.
 
Salah satu pengakuan disampaikan oleh Roy Cheung, Global Head of Sustainability Solutions dari Engineering Plastic Covestro. Dia menyebut Masih kesulitan dalam mengumpulkan sustainability data.
 
“Tantangan terbesar kami adalah mengumpulkan data terkait Scope 3 Emission,” katanya. Scope 3 Emission adalah emisi tidak langsung hasil dari kegiayan perusahaan baik upstream maupun downstream.
 
Roy meyakini teknologi digital mampu mempermudah pengumpulan data dan memberikan insight sejauh mana proses mencapai target misi berkelanjutan.
 
Alibaba Cloud sebagai perusahaan penyedia solusi Dan platform komputasi cloud juga sejak lama telah menyediakan solusi Alibaba Cloud for Sustainability yang dibangun bersama ahli di sektor energi, salah satunya Alibaba Cloud Energy Expert.
 
“Saya sangat senang bekerja sama dengan Alibaba Cloud untuk mengatasi beberapa tantangan eksternal dan mengeksplorasi lebih banyak peluang bersama. Energy Expert dari Alibaba Cloud membantu menciptakan transparansi dan memudahkan berbagi data pada platform yang sama,” tutur Roy.
 
Wei Liu, Head of ESG Strategy Alibaba Group, menjelaskan bahwa dengan memanfaatkan teknologi AI bisa dirancang sebuah platform yang bisa digunakan untuk mengumpulkan sekaligus mengolah data, termasuk data dari proses misi keberlanjutan yang sudah berlangsung.
 
“Kami yakin bahwa kami dan bisnis lain dapat mengidentifikasi emisi karbon di seluruh operasi mereka, sehingga diperoleh solusi optimal yang dapat diimplementasikan,” ujar Wei Liu.
 
“Seperti yang sering disampaikan oleh banyak orang,  Anda tidak dapat mengelola apa yang tidak dapat Anda ukur dan kuantifikasi,” imbuhnya.
 
Bekerja sama dengan Nanyang Technological University, Alibaba Cloud merancang The Alibaba-NTU Global e-Sustainability CorpLab yang berusaha menyatukan teknologi AI Dan digitalisasi dalam mendukung misi berkelanjutan atau sustainability.
 
Kedua pihak merancang teknologi AI bisa dihadirkan lewat teknologi Dan operasional yang sesuai dengan misi berkelanjutan, dan hasil ya juga diimplementasikan untuk memecahkan masalah keberlanjutan.
 
Dr. Matthew Dearth, Associate Professor of Finance (Practice), Nanyang Technological University (NTU), menambahkan bahwa dari sektor pendidikan mereka juga ingin generasi pemimpin bisnis mendatang memiliki pandangan dan target mengenai misi keberlanjutan menggunakan teknologi saat ini.
 
“Para pemimpin perusahaan harus memahami bahwa ini benar-benar sebuah perjalanan yang akan memakan waktu lama. Anda perlu sistem, alat, dan teknologi untuk mencapainya dengan lebih efisien seiring waktu,” tandasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan