Serangan phishing dalam bentuk email palsu.
Serangan phishing dalam bentuk email palsu.

Serangan Siber Model Phising Naik 40% Sepanjang 2023

Cahyandaru Kuncorojati • 13 Maret 2024 11:06
Jakarta: Kaspersky yang dikenal sebagai perusahaan keamanan siber baru saja merilis laporan mengenai serangan siber untuk tahun 2023. Di sini terungkap bahwa serangan siber jenis phishing meningkat sebesar 40 persen pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.
 
Phishing sendiri merupakan bentuk serangan siber yang berusaha mencuri data atau informasi privat atau pribadi yang penting lewat metode penipuan seperti tautan link situs palsu, email palsu, dan lainnya.
 
Analisis tahunan Kaspersky terhadap lanskap ancaman spam dan phishing mengungkapkan tren yang terus berlanjut sejak tahun 2022. Peningkatan serangan phishing yang mencapai 40 persen juga didukung dengan usaha ancaman phishing lewat 709.590.011 tautan palsu.

Kaspersky menilai peningkatan serangan phishing terjadi dengan memanfaatkan momentum musim liburan. Penjahat siber biasanya menyebarkan penipuan dengan topik traveling seperti email atau tautan yang berpura-pura menjadi tiket pesawat, tur, dan penawaran hotel yang menggiurkan.
 
Tidak hanya itu, Kaspersky juga menemukan serangan phishing juga memanfaatkan topik seperti acara terkenal dan undangan pemutaran perdana film terkenal juga kerap digunakan pelaku serangan phishing dengan menyertakan tautan untuk ikut menonton atau janji palsu berupa diskon nonton perdana.
 
Selain itu, para ahli Kaspersky telah mengamati lonjakan serangan yang menyebar melalui platform aplikasi messaging. Solusi Kaspersky diklaim menggagalkan 62.127 upaya tautan phishing dan penipuan di Telegram, ini merupakan peningkatan signifikan dalam ancaman serupa sebesar 22 persen dibandingkan tahun lalu.
 
Kaspersky merilis data bahwa Rusia menjadi kawasan dengan tingkat serangan phishing terbanyak yang berhasil dideteksi dan diblokir solusi keamanan siber mereka. Posisi kedua ditempat oleh kawasan Brazil kemudian Turki, India, Jerman, dan Italia secara berturut-turut.
 
“Phishing tetap menjadi ancaman umum dalam lanskap digital saat ini, terus berkembang untuk menipu pengguna yang tidak menaruh curiga. Kewaspadaan dan skeptisisme adalah pertahanan terkuat kita agar tidak menjadi korban skema berbahaya ini. Tetap berhati-hati, verifikasi sebelum Anda mengklik, dan lindungi identitas digital Anda,” Olga Svistunova, pakar keamanan di Kaspersky.
 
Tidak lupa Kaspersky juga membagikan sejumlah tips untuk terhindar dari jebakan serangan phishing. Pertama hanya buka email dan klik tautan yang pengirimnya bisa dipercaya. Makanya kamu harus memeriksa dengan jeli alamat email pengirim tersebut dan menilai pesannya tampak atau tidak.
 
Kamu harus periksa ejaan alamat situs (URL) karena biasanya pelaku serangan phishing berusaha membuat alamat situs yang sangat mirip dengan aslinya namun bisa dengan mudah dikenal, biasanya mereka mengganti angka (numerik) dengan huruf.
 
Terakhir, kamu bisa mengandalkan paket solusi perlindungan siber yang bisa terpasang di browser sehingga mampu mendeteksi dan memberikan peringatan bahwa tautan mencurigakan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan