Meski pendapatan naik, Smartfren masih merugi.
Meski pendapatan naik, Smartfren masih merugi.

Pendapatan Naik, Kenapa Smartfren Masih Rugi?

Ellavie Ichlasa Amalia • 14 Juni 2017 21:07
medcom.id, Jakarta: Pendapatan Smartfren memang naik pada 2016. Meskipun begitu, Smartfren masih merugi. CEO Smartfren, Merza Fachys menjelaskan, alasannya adalah karena saat ini, Smartfren tengah berada dalam masa transisi.
 
"Sampai sekarang pun, kami belum selesai transisi, bermigrasi dari operator CDMA menjadi operator 4G LTE, yang boleh dikatakan, setara dengan operator lain di Indonesia," ujar Merza saat ditemui di kantor Smartfren di Sabang, Rabu (14/6/2017). 
 
Merza mengatakan, transisi ini bukanlah masalah gampang. "Sampai hari ini pun, kesan Smartfren sebagai operator CDMA masih belum hilang," katanya. "Kami masih memiliki PR yang berat, dan ternyata, PR ini punya cost yang tidak kecil."

Dia bercerita, Smartfren telah berusaha untuk "merayu" pelanggan CDMA untuk berpindah menggunakan jaringan 4G. Namun, menurutnya, pada akhirnya, keputusan ada di tangan pelanggan. Tampaknya, masih ada cukup banyak orang yang cinta dengan CDMA sehingga enggan untuk pindah. 
 
"Pendapatan dari CDMA masih cukup signifikan, kami tidak bisa mematikan jaringan ini hanya untuk menekan cost," kata Merza. "Iya, biayanya memang besar, tapi kami masih mementingkan kenyamanan pelanggan." Padahal, memelihara jaringan CDMA dan 4G LTE membuat biaya operasional Smartfren naik. 
 
"Jika sampai akhir tahun pelanggan kami mulai menyukai LTE dan meninggalkan CDMA, kami akan memberanikan diri untuk mematikan jaringan CDMA," ujar Merza. "Diharapkan, biaya akan turun." 
 
Lalu, sampai kapan Smartfren akan mempertahankan jaringan CDMA? Merza menjawab, tentunya, Smartfren ingin agar semua pelanggannya berpindah ke layanan 4G secepatnya. "Tapi tidak ada peraturan yang memaksa itu. Tidak ada aturan untuk mematikan CDMA. Dengan teknologi netral, kami masih diizinkan untuk menggunakan frekuensi 800 MHz untuk CDMA atau LTE."
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan