Lonjakan signifikan ini mengindikasikan peran krusial platform tersebut dalam mendorong pertumbuhan bisnis pelaku usaha di seluruh Indonesia, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Fitur 'Mall' di TikTok Shop by Tokopedia diklaim menawarkan jaminan produk 100% asli, bebas ongkos kirim, dan gratis retur dalam 15 hari, memberikan rasa aman dan kepercayaan lebih bagi konsumen. Penjual yang tergabung dalam 'Mall' adalah pemilik merek, distributor resmi, atau toko terverifikasi dengan reputasi tinggi.
Mereka menikmati berbagai benefit eksklusif, seperti badge khusus, voucher spesial, dan akses ke kampanye besar seperti promo tanggal kembar 'Guncang'. Status 'Mall' juga menempatkan penjual pada posisi strategis, misalnya di banner utama, yang secara langsung meningkatkan visibilitas, kepercayaan pembeli, dan tentu saja, transaksi.
Stephanie Susilo, Senior Director of Tokopedia and TikTok E-commerce, menyatakan kegembiraannya atas pencapaian ini. "Pertumbuhan pesat jumlah penjual 'Mall' di TikTok Shop by Tokopedia menunjukkan peran penting platform ini dalam membantu pelaku usaha di seluruh wilayah di Indonesia, termasuk UMKM, untuk mengembangkan bisnis mereka," ujar Stephanie.
Data internal TikTok Shop 'Mall' untuk semester I 2025 menunjukkan bahwa kategori produk terlaris meliputi Fesyen, Kecantikan dan Perawatan Diri, serta Makanan dan Minuman. Beberapa produk dengan nilai transaksi tertinggi di kategori tersebut antara lain sneakers wanita, hijab, sepatu sekolah di kategori Fesyen; lipstik, foundation, dan skincare (serum, krim, masker wajah) di kategori Kecantikan dan Perawatan Diri; serta sambal, moringa powder, dan hamper di kategori Makanan dan Minuman.
Yang menarik, sejumlah penjual 'Mall' di TikTok Shop by Tokopedia berhasil mencatat pertumbuhan transaksi tertinggi dengan rata-rata lebih dari 15 kali lipat pada semester I 2025 dibandingkan semester II 2024. Daftar merek dengan peningkatan transaksi tertinggi ini didominasi oleh brand lokal Indonesia, menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap produk-produk dalam negeri.
"Artinya, pembeli cenderung mencari produk-produk tersebut dari official brand, distributor resmi, atau toko terverifikasi yang umumnya berstatus 'Mall' di TikTok Shop. Ini jadi wawasan penting bagi industri: terlepas dari jenis atau harga produk, masyarakat kini makin mengandalkan toko-toko resmi seperti 'Mall' di TikTok Shop untuk memenuhi kebutuhan mereka," jelas Stephanie.
Ke depan, Stephanie berharap semakin banyak pelaku usaha yang termotivasi untuk meningkatkan kualitas toko dan layanan mereka agar dapat meraih status 'Mall'. Hal ini tidak hanya akan membantu mereka menjangkau lebih banyak pembeli, tetapi juga meningkatkan bisnis secara optimal.
Sebagai bagian dari integrasi yang lebih luas, toko-toko berstatus 'Mall' di TikTok Shop akan secara bertahap terintegrasi dengan Tokopedia menyusul peluncuran Tokopedia & TikTok Shop Seller Center.
Ini berarti para penjual 'Mall' juga akan memiliki kesempatan untuk berjualan melalui Tokopedia, memungkinkan mereka menggarap pasar yang berbeda dan lebih jauh meningkatkan penjualan mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News