Spotify dilaporkan tengah mempertimbangkan untuk menambahkan video musik pada layanan streamingnya.
Spotify dilaporkan tengah mempertimbangkan untuk menambahkan video musik pada layanan streamingnya.

Spotify Pertimbangkan untuk Tambahkan Video Musik di Layanannya

Lufthi Anggraeni • 01 Juli 2023 10:59
Jakarta: Dalam upaya untuk memperluas portofolio fitur dan berkompetisi dengan pesaing, Spotify dilaporkan mempertimbangkan penambahan video musik berdurasi penuh pada platform layanannya.
 
Mengutip Gizmochina, layanan streaming ini menolak untuk berkomentar, namun sumber yang dikutip Bloomberg mengungkap bahwa Spotify tengah dalam tahap diskusi dengan mitra potensial untuk mewujudkan fitur ini.
 
Kendati masih belum tersedia kepastian terkait mitra yang akan mendukung penawaran baru Spotify tersebut serta waktu ketersediaannya, langkah ini diperkirakan dapat secara signifikan meningkatkan pengalaman pengguna pada platform itu.

Saat ini, konten video Spotify terbatas pada podcast, klip pencerita berdurasi singkat, dan GIF berulang yang mendampingi lagu. Spotify memperkenalkan home feed serupa TikTok pada awal tahun ini, utamanya terfokus pada penemuan musik dan podcast alih-alih untuk menonton video.
 
Upaya yang dilakukan Spotify sebelumnya adalah untuk menghadirkan konten TV dari jaringan seperti Comedy Central dan ESPN mengalami kegagalan. Sementara itu, ide menghadirkan video musik di layanan streaming musik bukanlah hal baru.
 
Sebab Apple Music telah menawarkan fitur ini selama beberapa tahun terakhir. Namun, keputusan Spotify untuk menghadirkan video musik ini dinilai dapat membantunya bersaing dengan penawaran Apple tersebut.
 
Selain itu, fitur Spotify ini juga dinilai berpotensi untuk menarik perhatian pengguna yang lebih memilih mendengarkan musik sembari menonton video di YouTube. Selain itu, fitur itu akan menyediakan konten tambahan untuk feed baru dan menarik penyuka musik dari jejaring sosial populer seperti Instagram dan TikTok.
 
Kendati tidak menghasilkan pendapatan langsung secara signifikan, video musik menjadi pendamping dari keluaran audio dan meningkatkan eksposur untuk musisi. Platform seperti YouTube menawarkan kreator bagian dari pendapatan iklan.
 
Bagian pendapatan iklan tersebut rata-rata sebesar USD18 (Rp270.725) per 1.000 views, kemudian dibagi antara seniman, label, dan pemangku kepentingan lain. Penyertaan video musik di Spotify dapat menjadi aliran pendapatan tambahan untuk perusahaan, terutama mengingat perumahan staf yang baru-baru ini terjadi.
 
Sebagai informasi, Spotify melakukan pemangkasan staf dengan tujuan untuk menghadapi tantangan ekonomi dan mengurangi kesalahan dalam pengambilan keputusan. Dengan menambahkan video musik platform miliknya, Spotify menargetkan untuk membedakan konten dan berpotensi mendorong outlook finansialnya.
 
Berbeda dari podcast, yang membutuhkan tim produksi besar, video musik dinilai dapat meningkatkan finansial Spotify tanpa mengeluarkan investasi sumber daya signifikan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan