Survei terbaru APJII terkait dengan pengguna internet di Indonesia mengungkap penambahan 5 juta pengguna.
Survei terbaru APJII terkait dengan pengguna internet di Indonesia mengungkap penambahan 5 juta pengguna.

APJII: Pengguna Internet Indonesia Bertambah 5 Juta Orang

Lufthi Anggraeni • 16 Mei 2023 09:25
Jakarta: Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mengumumkan hasil survei terbaru terkait dengan pengguna internet di Indonesia selama satu tahun terakhir. Hasil survei tersebut menyebut pengguna internet Tanah Air hanya bertambah sebanyak lima juta pengguna.
 
Jumlah ini jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, sebanyak 40 juta pengguna Indonesia baru menggunakan internet. Pertumbuhan ini disebut APJII pengguna internet pada tahun 2023 cenderung mengalami perlambatan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
 
“Sebelum pandemi, angka pengguna internet Indonesia hanya sebanyak 175 juta, lalu pada 2022, pengguna internet di Indonesia mencapai sekitar 210 juta,” ujar Ketua Umum APJII Muhammad Arif.

APJII menyebut pada tahun 2023 ini, hasil surveinya menyebut terdapat sebanyak 215.626.156 jiwa dari total populasi Indonesia sebanyak 275.773.901 yang terkoneksi ke internet. Angka tersebut mewakili pertumbuhan pengguna internet Indonesia sebesar 1,17 persen, lebih lambat dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 3,32 persen.
 
Perlambatan pertumbuhan ini disebut APJII menunjukan perlunya upaya dalam memperluas akses internet, khususnya di daerah yang masih belum terjangkau akses internet. Akses Internet merata dinilai APJII menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam mewujudkan Indonesia sebagai pemain utama dalam ekonomi digital.
 
Karenanya, APJII menilai untuk mencapai hal ini, dibutuhkan sinergi antara pemerintah, penyedia layanan internet, dan masyarakat. Selain itu, survei APJII juga membandingkan penetrasi internet pada klasifikasi urban perkotaan serta klasifikasi rural pedesaan dan daerah tertinggal.
 
Survei ini menunjukan bahwa tingkat penetrasi urban sebesar 77,36 persen dari sejumlah populasi di daerah urban dan penetrasi internet pada daerah rural sebesar 79,79 persen dari jumlah populasi penduduk daerah rural.
 
Berdasarkan data temuannya, APJII menilai bahwa internet semakin merata dan menjadi kebutuhan utama masyarakat Indonesia. APJII berharap survei ini dapat mendukung program transformasi digital pemerintah Indonesia dalam mendukung percepatan pemerataan internet.
 
Pemerintah dinilai APJII perlu menghadirkan regulasi dan program komprehensif sehingga mendukung penyedia internet lebih agresif dalam menyediakan akses internet untuk menjangkau seluruh wilayah Indonesia.
 
APJII juga bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu keamanan siber. Mengingat peran penting ISP sebagai pintu utama akses internet bagi masyarakat, penting bagi setiap pengguna untuk memahami cara menjaga keamanan dan privasi data.
 
Untuk mendukung inisiatif ini, APJII dan BSSN berencana meluncurkan serangkaian program dan kampanye edukasi, ditujukan untuk masyarakat umum serta penyedia layanan internet.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan