“Kami sangat bersemangat untuk meluncurkan prosesor Intel Core Generasi ke-13 terbaru yang sudah unlocked pada hari ini di Indonesia, untuk memberikan pengalaman gaming, streaming, recording, dan kreasi konten bagi konsumen di Indonesia,” kata VP Sales Marketing & Communication Group dan Managing Director Asia Territory Intel, Alexis Crowell.
“Sekali lagi, kami bangga pada peningkatan performa yang dihadirkan oleh prosesor Intel Core Generasi ke-13, dan para overclocking enthusiast akan sangat senang dengan kemampuan overclocking yang tak tertandingi ini,” ujarnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Intel Core Generasi ke-13 menggunakan fabrikasi bernama Intel 7 yang sama dengan Generasi ke-12 “Alder Lake” dan masih menawarkan konfigurasi hybrid Performance Core (P-Core) dan Efficiency Core (E-Core).
Tentu saja Intel menjanjikan peningkatan performa dibandingkan generasi sebelumnya yaitu hingga 15 persen di single-threaded dan 41 persen pada multi-threaded.
.jpg)
Setiap seri memiliki dua SKU, di Core i9 Series tersedia i9-13900K dan i9-13900KF. Seri Core i7 terdiri dari i7-13700K dan i7-13700KF. Terakhir yaitu Core i5 terdapat i5-13600K dan i5-13600KF.
Embel huruf K dan KF menandakan dukungan integrated graphic (iGPU) pada prosesor. Seri dengan embel KF tidak disematkan iGPU Intel UHD Graphics 770. Intel Core Generasi ke-13 ditawarkan dengan spesifikasi mulai dari tertinggi dengann 24-cores/32-threads dan terendah yaitu 14-cores/20-threads.
Intel Core i9-13900K menjadi seri yang tertinggi dengan dilengkapi total cache (L2+L3) mencapai 68MB. Kecepatan P-Cores pada base clock mencapai 3,0GHz dan boost clock hingga 5,8GHz. Kinerja E-Cores pada base clock di 2,2GHz dan boost clock mencapai 4,3GHz.
Di Indonesia lini prosesor Intel Core Generasi ke-13 dibanderol pada harga mulai dari Rp5.700.000 untuk varian terendah di Core i5 dan tertinggi yaitu Rp10.000.000 di seri Core i9-13900K.