Logo X yang bertengger di atap kantor pusat Twitter di San Francisco dicopot setelah diprotes warga sekitar.
Logo X yang bertengger di atap kantor pusat Twitter di San Francisco dicopot setelah diprotes warga sekitar.

Logo X Dicopot dari Kantor Pusat Twitter Setelah Diprotes

Lufthi Anggraeni • 02 Agustus 2023 12:41
Jakarta: Pada hari Senin lalu, pekerja membongkar huruf X yang sempat dipasang di atap gedung kantor pusat Twitter di San Francisco. Tanda ini dipasang pada hari Jumat, 28 Juli 2023 lalu, sebagai bagian dari perubahan merek Twitter.
 
Mengutip New York Times, tanda X ini tengah diinvestigasi oleh badan regulator kota San Fransisco atas tuduhan perizinan yang kurang tepat. Perwakilan San Francisco Department of Building Inspection Patrick Hannan menyebut perizinan pembangunan dibutuhkan untuk memastikan tanda aman secara struktur dan terpasang dengan aman.
 
Hannan menambahkan bahwa pengkajian perencanaan dan persetujuan juga diperlukan untuk memasang tanda tersebut. Inspektor dilaporkan menyambangi kantor pusat Twitter pada hari Jumat lalu untuk memberitahukan perusahaan terkait pelanggaran ini.

Menurut keluhan yang didaftarkan ke pemerintah kota San Francisco, inspektor juga menyambangi kantor pusat Twitter untuk meminta akses ke atap gedung untuk memeriksa tanda tersebut.
 
Perwakilan Twitter menyampaikan kepada inspektor bahwa tanda tersebut merupakan tanda bercahaya temporer yang dipasang untuk gelaran acara perayaan. Inspektur dan pemerintah kota berupaya memperoleh akses ke atap gedung untuk kedua kalinya pada hari Sabtu lalu.
 
Namun, permintaan akses tersebut kembali ditolak oleh penyewa sesaat setelah diterima. Hingga saat ini, Twitter belum memberikan respon untuk permintaan komentar yang dikirimkan oleh sejumlah media.
 
Sebelumnya, CEO X, sebelumnya Twitter, dan orang terkaya di dunia Elon Musk mengumumkan bahwa jumlah pengguna bulanan platform media sosial tersebut telah meraih pencapaian baru, melampaui 540 juta pengguna.
 
Pencapaian ini diperoleh X di tengah periode perubahan organisasi dan upaya untuk meningkatkan pendapatan periklanan, yang mengalami penurunan signifikan dalam beberapa bulan terakhir.
 
Lonjakan dalam hal jumlah pengguna ini menjadi indikator menggembirakan untuk X, terutama karena Meta Platforms, induk perusahaan platform media sosial pesaingnya, Threads, meluncurkan kompetitor langsung pada tanggal 5 Juli lalu.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan