TikTok dan Tokopedia resmi mengumumkan kolaborasi dengan masa uji coba tiga hingga empat bulan.
TikTok dan Tokopedia resmi mengumumkan kolaborasi dengan masa uji coba tiga hingga empat bulan.

Kolaborasi TikTok dan Tokopedia Masih Uji Coba

Lufthi Anggraeni • 12 Desember 2023 16:37
Jakarta: TikTok dan Tokopedia mengumumkan kolaborasi memeriahkan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas), sekaligus menjawab informasi terkait kebangkitan kembali TikTok Shop, yang sempat berhenti beroperasi mulai bulan Oktober 2023 lalu.
 
"Kami akan terus berkoordinasi dengan Tokopedia dan Kementerian terkait selama periode uji coba ini. Ini baru awal dan perjalanan kami masih panjang," ujar Direktur Eksekutif Ecommerce TikTok Indonesia Stephanie Susilo.
 
Kerja sama antara TikTok dan Tokopedia akan dimulai dengan periode uji coba yang dilakukan dengan konsultasi dan pengawasan dari kementerian serta lembaga terkait. Sebagai informasi, uji coba ini akan dimulai pada 12 Desember 2023.

Selama periode uji coba yang akan berlangsung selama tiga hingga empat bulan tersebut, TikTok dan Tokopedia menyebut pihaknya akan berupaya melakukan migrasi dan penyesuaian antara sistem kedua perusahaan. Setelah periode tersebut selesai, akan dilakukan evaluasi yang juga diawasi oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag).
 
Selain itu, kedua perusahaan teknologi ini juga menegaskan bahwa kolaborasi keduanya akan mengedepankan produk karya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).  Hal ini sesuai dengan  arahan pemerintah untuk mendorong kemajuan UMKM dalam negeri.
 
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan saat ini TikTok masih berperan sebagai platform promosi untuk pengusaha, terutama UMKM, dalam memasarkan produk mereka, sedangkan Tokopedia berperan sebagai ecommerce tempat transaksi berlangsung.
 
Perkembangan dari kolaborasi itu, lanjut Zulkifli, akan terus dipantau agar disempurnakan. Evaluasi akan secara detail dilakukan oleh tim ahli, sebab penilaian berkaitan dengan teknologi disebut Zulkifli tidak mudah.
 
Dimulai pada hari ini, pengguna sudah kembali dapat menemukan keranjang di konten dan menu TikTok Shop di halaman profil. Namun, menu tersebut tidak mengusung perubahan dan masih hadir dengan tampilan antarmuka serupa sebelum TikTok Shop resmi berhenti beroperasi.
 
Sebelumnya, operasional TikTok Shop ditutup pada Rabu, 4 Oktober 2023 lalu, menyebabkan menghilangnya menu TikTok Shop yang biasa ditemui di kanan menu home di aplikasi TikTok.
 
ByteDance pemilik TikTok menutup TikTok Shop untuk mematuhi Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31 Tahun 2023 tentang perizinan Berusaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha dalam Perdagangan melalui Sistem Elektronik.
 
Berdasarkan peraturan yang mulai berlaku pada 26 September 2023 tersebut, social commerce yang ada di Tanah Air macam TikTok, Instagram, dan Facebook hanya boleh memfasilitasi promosi barang dan jasa yang dijual pedagang, serta tidak diperkenankan melakukan transaksi jual beli di platform masing-masing.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan