Empat Kritik Onno W Purbo Terhadap Internet Gratis Mark Zuckerberg

Insaf Albert Tarigan • 13 Oktober 2014 19:36
medcom.id, Jakarta: Presiden terpilih Joko Widodo mengaku masih mempertimbangkan dampak negatif dan positif dari akses internet gratis yang ditawarkan pendiri sekaligus CEO Facebook Mark Zuckerberg. Seperti di dunia politik, Jokowi yakin "Tak ada makan siang gratis" di dunia bisnis. Artinya, tak mungkin tawaran itu hanya menguntungkan salah satu pihak saja.
 
"Platform itu masih kita kalkulasi. Ke depan kita ingin membuka ruang partisipasi publik sebesar-besarnya untuk menggunakan surat lewat Facebook, lewat Twitter atau lewat apa pun," kata Jokowi usai bertemu Mark tadi siang di Balai Kota Jakarta.
 
Dihubungi secara terpisah, Praktisi IT Onno W Purbo mengaku mendukung penyebarluasan akses internet di Indonesia oleh Internet.org yang didirikan Mark Zuckerberg. Namun, alangkah baiknya jika upaya itu juga melibatkan seluruh operator dan perusahaan penyedia jasa layanan internet, serta masyarakat. Kita tahu, banyak organisasi masyarakat yang punya program serupa di Indonesia, namun kerap mengalami kesulitan terkait izin pemerintah.

Hal senada juga dikatakan mitra Onno di Onno Center, Dedi Yudiant. Ada beberapa poin penting yang mereka kritisi dari tawaran Mark Zuckerberg yang patut dipertimbangkan.
 
1. Internet.org seharusnya tak hanya mengajak XL sebagai mitra, tetapi seluruh operator dan ISP.
 
2. Jangan sampai user jadi objek iklan pop up dari operator karena mau kasih akses internet gratis.
 
3. Internet.org perlu menggandeng gerakan masyarakat (akar rumput) toh sasaran utama program mereka juga adalah masyarakat paling bawah.
 
4. Juga perlu diwaspadai apakah internet gratis itu hanya ke beberapa website tertentu atau bisa akses ke semua website.
 
"Kalo hanya ditunggangi 1 produk asing maka sama saja kita dijajah asing secara Maya. Jadi, dapat internet tapi harus pakai produk asing," kata Dedi.
 
"Justru yang harus diberi kesempatan pemerintah dengan National Broadband Plan berdayakan SDM Lokal dan Produk Lokal, seperti membuat Toko Online buat daerah daripada membuka jejaring Sosial yang cukup banyak negatif nya kalo ditelaah lebih lanjut."
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan