Namun, kemajuan ini menghadirkan tantangan yang signifikan untuk integrasi penginderaan sentuh kapasitif, terutama dengan stack-up yang lebih tipis dan semakin banyaknya elektroda sentuh.
Untuk mengatasi tantangan ini, Microchip Technology telah meluncurkan rangkaian kontroler layar sentuh ATMXT3072M1 dan ATMXT2496M1 untuk membantu menyediakan solusi sentuh yang andal bagi para desainer HMI otomotif.
Kontroler layar sentuh chip tunggal memiliki hingga 112 saluran sentuh yang dapat dikonfigurasi ulang, atau 162 saluran sentuh setara dalam mode ultra lebar. yang memungkinkan dukungan layar sentuh besar, melengkung, dan bentuk bebas hingga 20 inci dalam format 16:9 dan 34 inci dalam format 7:1.
Layar tipis besar, seperti OLED on-cell, menyematkan elektroda sentuh dengan beban kapasitif yang lebih tinggi dan penggabungan gangguan tampilan yang lebih kuat, sehingga meningkatkan risiko deteksi sentuhan yang salah atau terlewat.
Sebagai bagian dari rangkaian kontroler layar sentuh maXTouch, perangkat baru ini menggunakan metode akuisisi sentuh dan algoritma Smart Mutual milik Microchip untuk meningkatkan Rasio Sinyal terhadap Gangguan/Signal-to-Noise Ratio (SNR) sentuhan hingga +15 dB dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
“Ukuran dan tampilan layar kokpit otomotif dapat secara signifikan memengaruhi persepsi pembeli terhadap kecanggihan teknologi kendaraan. Namun, mengintegrasikan fungsionalitas sentuh yang andal ke dalam tampilan canggih dapat menghadirkan tantangan yang signifikan,” kata Patrick Johnson, wakil presiden perusahaan senior yang mengawasi human machine interface division Microchip.
“Kontroler layar sentuh ATMXT3072M1 dan ATMXT2496M1 kami mengatasi tantangan ini dengan algoritma penginderaan yang inovatif untuk kinerja sentuh yang cepat dan andal. Kontroler ini memungkinkan produsen mobil untuk merancang interface yang canggih, memukau secara visual, dan ramah pengguna yang meningkatkan pengalaman berkendara dan keselamatan kendaraan.”
Kontroler ATMXT3072M1 dan ATMXT2496M1 dirancang agar sesuai dengan standar ASIL-A dan B dan dikembangkan menurut Sistem Manajemen Keselamatan Fungsional (Functional Safety Management System) ISO26262 milik Microchip, yang disertifikasi oleh TÜV Rheinland.
Mode Kegagalan, Efek, dan Analisis Diagnostik (Failure Modes, Effects and Diagnostic Analysis – FMEDA) dan buku panduan keselamatan juga tersedia guna membantu pelanggan memperoleh sertifikasi untuk fungsionalitas sentuh sistem mereka secara lebih efisien dan hemat biaya.
Firmware kontroler sentuh dapat dimutakhirkan oleh sistem komputer utama mobil dan dapat diverifikasi menggunakan fitur autentikasi firmware terintegrasi, yang menerapkan fungsi hash kriptografi SHA-512. Fungsi keamanan siber ini memungkinkan pembaruan Over-the-Air (OTA) yang andal sesuai dengan standar ISO 21434:2021.
Untuk membatasi waktu tidak melihat jalan (eyes-off-road) dan meningkatkan keamanan berkendara, pengujian Euro NCAP pada tahun 2026 kemungkinan akan mendorong produsen untuk menggunakan kontrol fisik terpisah untuk fungsi dasar. Teknologi Knob-on-Display (KoD) milik Microchip memungkinkan penambahan tombol fisik yang intuitif pada layar sentuh, sehingga meningkatkan keselamatan sekaligus mempertahankan tampilan ramping layaknya tampilan kendaraan modern.
Selain itu, penerapan umpan balik haptik pada layar sentuh merupakan metode yang diakui untuk mengurangi gangguan pengemudi. Kontroler layar sentuh M1 Generation maXTouch yang baru dilengkapi fungsi khusus, seperti Shape Event Trigger yang dikombinasikan dengan Pulse Width Modulation (PWM) pola otomatis, untuk mencapai kontrol haptik dengan latensi sangat rendah. Inovasi ini mentransfer pengambilan keputusan dan pembuatan bentuk gelombang haptik dari prosesor host aplikasi utama ke kontroler layar sentuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News