Baru-baru ini, salah satu badadn militer Amerika Serikat, yaitu National Geospatial-Intelligence Agency (NGA), mengatakan bila pihaknya tertarik dengan teknologi VR untuk menghadirkan kondisi medan pertempuran secara real-time.
Menurut Popular Mechanics, teknologi yang sedang dikembangkan oleh NGA kali ini akan mampu menghadirkan situasi di medan pertempuran hanya dengan memanfaatkan kamera atau ponsel dengan aplikasi khusus.
Gambar yang ditangkap oleh kamera tersebut nantinya bisa dilihat oleh komando pusat di markas besar militer dengan menggunakan kacamata VR seperti Oculus Rift atau HTC Vive.
Teknologi ini dikatakan akan mendatangkan banyak manfaat di medan pertempuran. Para komandan dan pengambil keputusan operasi militer bisa memerintahkan pasukan di lokasi secara langsung melalui pertimbangan kondisi di lapangan secara akurat. Dengan demikian, operasi militer dapat berjalan lebih optimal.
Ini bukanlah kali pertamanya VR diterapkan di dunia militer. Sebelumnya, NGA juga pernah dilaporkan telah menggunakan VR untuk berbagai simulasi dan pelatihan militer. Namun, ide untuk menggunakan VR sebagai sarana SitRep (Situation Report) modern memang belum pernah dilakukan.
Teknologi ini juga semakin mungkin diwujudkan berkat perkembangan teknologi kamrea pada ponsel yang semakin canggih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id