Jendela360 menggabungkan teknologi virtual dengan bidang properti. Tujuannya memudahkan orang-orang untuk melihat apartemen yang hendak disewa. Jendela360 adalah situs penyewaan properti, khususnya apartemen. Salah satu hal yang membedakan situs ini dengan situs-situs penyewaan properti lainnya adalah karena ia menawarkan fitur virtual tour.
Fitur ini memungkinkan calon penyewa untuk melihat unit apartemen dengan lebih leluasa, seolah-olah mereka berada di unit tersebut. Untuk memastikan kualitas foto dari unit apartemen, Jendela360 menggunakan fotografer mereka sendiri.
Dalam keterangan resminya, Jendela360 didirikan pada 2016 oleh Ade Indra dan Kiki. Ide untuk membuat startup ini muncul dari pengalaman pribadi Ade. Ketika hendak mencari apartemen untuk disewa, Ade merasa kesulitan karena meski ada banyak marketplace properti, informasi yang ada terkadang tidak jelas atau bahkan tidak akurat.
Proses untuk melihat unit yang hendak disewa pun kurang menyenangkan karena sang agen justru terlambat ketika hendak bertemu. Sebaliknya, pihak yang hendak menyewakan pun merasa kesulitan untuk menemui penyewa yang sesuai. Salah satu alasannya karena sulitnya mengatur waktu temu. Dari sana, muncullah keinginan untuk membuat startup untuk menyelesaikan masalah ini.
Sekarang, Jendela360 belum mendapatkan pendanaan dan masih menggunakan dana internal. Ke depan, mereka mengaku ingin fokus pada bisnis utama mereka, yaitu bidang properti, terutama apartemen. Rencana jangka pendek mereka termasuk menambah jumlah cakupan apartemen di situs Jendela360. Selain itu, mereka juga ingin masuk ke pasar jual-beli apartemen.
Jendela360 mengaku sebagai satu-satunya pihak yang menawarkan cicilan 0 persen 12 bulan untuk sewa apartemen. Nantinya, mereka juga ingin bekerja sama dengan fintech untuk memfasilitasi calon penyewa yang ingin melakukan pembayaran setiap bulan tapi tidak memiliki kartu kredit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News