BlackBerry Passport ditujukan untuk kalangan profesional.
BlackBerry Passport ditujukan untuk kalangan profesional.

BlackBerry Luncurkan Passport, Smartphone Berdesain Kotak

Insaf Albert Tarigan • 25 September 2014 07:36
medcom.id: BlackBerry masih bertahan di pasar smartphone, meskipun persaingan semakin ketat. Mereka baru saja meluncurkan BlackBerry Passport dalam acara yang berlangsung di tiga negara sekaligus, yakni London, Dubai, dan Toronto.
 
BlackBerry Passport tampil berbeda dengan tren kebanyakan ponsel saat ini: bodinya terlihat kokoh dengan bentuk kotak, yang sekilas mengingatkan kita pada Nokia seri E. BlackBerry mengatakan, Passport sangat cocok untuk pebisnis yang kerap mengirim e-mail atau mengedit dokumen dari ponselnya.
 
Oleh karena itu, BlackBerry sengaja mengiklankan produk ini dengan menonjolkan para profesional. Sebagai gambaran, BlackBerry sempat memamerkan bagaimana nyamannya mengedit dokumen di Passport, tanpa perlu pinch to zoom, seperti di iPhone.

Jika Anda penggemar keyboard klasik BlackBerry, pasti akan senang menggunakan Passport. Keyboard Passport masih berbentuk fisik, namun sensitif terhadap sentuhan, dan bisa digunakan dengan cara menyapu atau swipe layaknya layar sentuh atau trackball di BlackBerry lawas.
 
BlackBerry Luncurkan Passport, Smartphone Berdesain Kotak
 
Karena itu, BlackBerry berani mengklaim bahwa mengetik di Passport dapat mengurangi kesalahan pengetikan atau typo hingga 70 persen. Sama seperti Apple, BlackBerry tak pernah menonjolkan spesifikasi perangkat keras dalam produknya.
 
Namun untuk Anda yang penasaran, BlackBerry Passport diperkuat oleh prosesor Qualcomm Snapdragon 800 quad-core 2,2GHz dan baterai berkapasitas 3.450 mAh yang diklaim mampu bertahan selama 30 jam.
 
BlackBerry Passport juga sepaket dengan RAM 3GB, memory internal 32GB dan kamera belakang 13MP. Resolusi layar Passport yang berukuran 4,5 inci mencapai 1.440 x 1.440p atau 453ppi. Artinya, layarnya sudah sangat tajam, setara dengan ponsel kelas atas Android atau Apple.
 
BlackBerry Passport akan menjalankan sistem operasi BlackBerry 10.3, yang memiliki sejumlah fitur baru, termasuk asisten pribadi digital mirip Siri dan Cortana. Pilihan aplikasi di BlackBerry Passport cukup beragam karena bisa mengakses Amazon App Store.
 
Salah satu fitur unggulan ponsel ini adalah BlackBerry Blend, yang memudahkan Anda mengatur berkas antar-platform. Misalnya, menyimpan berkas ke BlackBerry Passport dari perangkat Android, Windows atau iOS.
 
Di pasar Amerika Serikat, BlackBerry Passport dijual dengan harga mulai USD599 atau sekitar Rp7,2 juta. Apakah Anda berminat menggunakannya?
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan