Seperti yang dilansir Venture Beat, pertarungan antara Mayer dan investor mengalami perubahan dramatis saat Starboard mengumumkan rencana untuk mengganti seluruh jajaran direksi Yahoo dengan pegawainya. Langkah ini mengakibatkan Starboard memiliki kendali penuh terhadap Yahoo.
Menurut sejumlah narasumber, usaha Mayer untuk meredakan ancaman dari pihak luar dianggap terlambat. Mayer dinilai tidak menganggap serius saat ancaman tersebut muncul untuk pertama kalinya.
Mayer disebut mulai menanggapi Starboard dengan lebih serius dalam beberapa bulan terakhir. Salah satunya dengan menjalankan rencananya memperbaiki perusahaan dan menjaga pegawai tetap terfokus dengan tidak membahas permasalahan ini di ruang rapat.
CEO Yahoo ini disebut mempercayai bahwa Yahoo tengah berkompetisi dengan Google dan Facebook dan sangat bersemangat terkait dengan produknya. Namun, hal ini malah menciptakan ketidakpercayaan terhadap dirinya.
Mayer yang dipekerjakan sebagai CEO untuk meningkatkan pengaruh di Yahoo, juga dinilai belum mampu menunjukan usaha berarti untuk memenuhi tugasnya tersebut.
Di sisi lain, kesempatan Mayer lengser dari jabatannya juga mungkin tidak akan terjadi, jika pemegang saham memutuskan untuk mempertahankannya, meski Mayer dianggap tidak kooperatif dengan para pemegang saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id