Penelitian menyebut pelajar penggemar video games memiliki kemampuan akademis lebih baik.
Penelitian menyebut pelajar penggemar video games memiliki kemampuan akademis lebih baik.

Main Game Online Tingkatkan Kemampuan Akademis

Lufthi Anggraeni • 09 Agustus 2016 14:44
medcom.id: Alberto Posso, analis dari Royal Melbourne Institute of Technology, mengumumkan hasil penelitian yang mengkaji hubungan antara nilai akademis dengan minat anak dan kegiatan di luar sekolah, termasuk penggunaan internet.
 
Penelitian ini mengungkap pelajar yang memainkan game online selama hampir setiap hari memperoleh nilai 15 poin lebih tinggi dari nilai rata-rata pada uji matematika dan membaca, serta 17 poin pada uji ilmu pengetahuan, seperti yang dilaporkan The Guardian.
 
Hasil ini diperoleh setelah menganalisa data dari lebih dari 12.000 pelajar SMA di Australia. Namun, metodologi penelitian ini tidak dapat membuktikan bahwa memainkan video game menjadi penyebab peningkatan kemampuan tersebut.

Data yang digunakan Posso dihimpunnya dari Program for International Student Assessment (Pisa), yang didukung oleh Organisastion for Economic Cooperation and Development (OECD).
 
Posso menilai game online membantu perkembangan otak anak akibat stimulasi yang dihadirkannya saat mencoba memecahkan puzzle untuk dapat melanjutkan ke level berikutnya.
 
Posso juga menyebut, stimulasi ini juga dinilai melibatkan sejumlah pengetahuan umum dan kemampuan di bidang matematika, membaca dan ilmu pengetahuan yang diperoleh pelajar dalam proses pembelajarannya di sekolah.
 
Posso juga mengkaji korelasi antara penggunaan media sosial dan nilai Pisa, dan menyimpulkan bahwa pengguna situs seperti Facebook dan Twitter memperoleh nilai 4 persen lebih rendah dibandingkan rata-rata. Penelitian ini juga menunjukan, frekuensi penggunaan situs juga berdampak terbalik dengan perbedaan nilai penggunanya. Sebanyak 78 persen remaja mengaku menggunakan jejaring sosial setiap hari.
 
Sementara itu, penelitian lain menemukan hubungan antara pengguna aktif jejaring sosial dan tingkat perhatian yang rendah, dan turut berhubungan dengan performa akademis kurang baik di kalangan pelajar. Namun, penelitian tersebut juga dinilai masih belum dapat membuktikan kebenaran kesimpulan tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan