DJI Mini 2 merupakan turunan dari seri DJI Mavic Mini. Drone yang lebih ditujukan untuk penerbang drobe pemula ini masih tetap mengedepankan kendali yang mudah tapi dengan performa sekelas drone DJI premium.
DJI mengklaim DJI Mini 2 memadukan kemudahan pengguna lewat beberapa sentuhan sambil tetap mempertahankan keseruan menerbangkan drone sekaligus dengan sistem keamanan yang dibutuhkan bagi penerbang drone pemula.
"DJI Mini 2 memuat performa drone ukuran besar dengan desain ringkas, mudah, dan aman digunakan bagi pemula tapi tetap mengesankan bagi penerbang drone berpengalaman," ujar DJI President Roger Luo.
DJI Mini 2 punya desain lipat yang membuatnya semakin ringkas untuk dibawa ke manapun. DJI menanamkan teknologi OcuSync 2.0, sistem transmisi yang diklaim membuat drone ini bisa terbang lebih stabil dengan koneksi sinyal yang kuat ke remote controller.
Koneksi model dual-frekuensi menbuat tranmisi sinyal tidak mudah terganggu. Jarak kendali DJI Mini 2 diklaim tetap optimal di jarak sekitar 10 kilometer. Peningkatan kemampuan ini disebut 150 persen lebih baik dari seri Mavic Mini.
Durasi terbangnya DJI Mini 2 diklaim bisa hingga 31 menit dengan kecepatan untuk tetap terbang stabil di hembusan angin berkecepatan 38 kilometer per jam. Menyoal fitur keamanannya, drone ini dilengkapi sensor pintar yang akan memberikan notifikasi termasuk menghindari lokasi yang dilarang dilintasi drone.
DJI Mini 2 dilengkapi kamera dengan kemampuan mengambil foto resolusi 12MP dan video 4K 30fps. Foto yang dihasilkan bisa disimpan dalam format JPEG maupun RAW. DJI mengklaim desain 3-axis gimbal yang terpasang bisa bekerja tanpa guncangan sama sekali saat terbang.
Di global, DJI Mini 2 dirilis dalam dua varian harga tergantung kelengkapan aksesorinya. Harga terendah dibanderol USD499 atau kisaran Rp7,1 juta dan tertinggi di USD599 atau kisaran Rp8,6 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News