GSM Arena menyebut, ponsel feature ini menggunakan bahan yang sebagian besarnya merupakan plastik, dan klip berbahan metal. Setelah melepas bodi pelindung dan baterai, dapat ditemukan sebanyak enam sekrup yang menghubungkan panel belakang dengan motherboard.
Proses melepas sekrup tersebut hanya membutuhkan waktu beberapa saat, dan kemudian pengguna penggemar teknologi dapat melepaskan komponen pada perangkat satu per satu dengan mudah layaknya permainan LEGO.

Bagian dalam perangkat ini terdiri dari satu bagian utama yang terhubung dengan komponen lain melalui proses solder. Jika jack audio 3,5mm atau microUSB mengalami kerusakan, pengguna harus mengganti komponen secara keseluruhan atau menggunakan besi penyolder untuk memperbaikinya.
Sementara itu, di bagian depan motherboard terdapat keyboard, yang melindungi chipset di bagian bawahnya. Menariknya, terdapat angka 215 yang tercantum pada casis berbahan metal, mengingatkan bahwa Nokia 3310 (2017) adalah Nokia 215 di bagian dalam dan bodi berbagai warna di bagian luar.

Tombol keyboard perangkat ini menggunakan bahan plastik dengan huruf dan angka transparan, memungkinkan cahaya backlight menembus tombol dan tersampaikan ke mata pengguna. Tombol keyboard tersebut juga dapat dengan mudah dilepaskan dari bodi perangkat.
Proses pemasangan kembali perangkat menjadi satu kesatuan juga tergolong mudah dan membutuhkan waktu singkat. Proses tersebut sudah termasuk pemasangan kembali enam sekrup berukuran kecil yang telah disebutkan sebelumnya. Anda bisa melihat proses membongkar Nokia 3310 versi terbaru oleh salah seorang YouTuber di bawah ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News