Kemarin, Apple mengonfirmasi bahwa mereka sedang membuat update software untuk menyelesaikan masalah itu. Mereka juga memberikan penjelasan tentang langkah yang harus pengguna ambil untuk melindungi laptop mereka.
Kelemahan itu dipublikasikan melalui Twitter kemarin. Masih belum jelas apakah Apple telah diberitahukan sebelum keberadaan celah tersebut diumumkan ke publik.
Biasanya, ketika sebuah kelemahan pada sistem ditemukan, maka sang pembuat akan diberitahukan sebelum kelemahan itu diberitahukan ke masyarakat luas. Sejauh ini, Apple mengadakan program pemburuan bug, meski peserta hanya bisa ikut jika mendapatkan undangan.
The Verge menyebutkan, proses untuk memanfaatkan kelemahan pada High Sierra ini sangat mudah, meski untungnya, kelemahan ini hanya ditemukan pada sistem operasi tersebut. Ketika kelemahan pada High Sierra ini dieksploitasi, pengguna akan secara otomatis menjadi "System Administrator".
Mereka akan bisa melihat semua file yang ada dan bahwa melakukan reset atau mengganti password yang telah digunakan pada komputer tersebut. Alamat email Apple ID pada Mac juga bisa dihapus atau diubah.
Mengingat betapa berbahayanya kelemahan ini, Apple harus bisa merilis update untuk memperbaikinya dengan cepat, terutama karena masalah ini telah dipublikasikan. Namun, hingga saat ini, perusahaan asal Cupertino itu belum menyebutkan kapan mereka akan merilis update tersebut.
Cara terbaik untuk melindungi komputer Anda sekarang adalah dengan mengaktifkan root password. Anda bisa melakukan itu dengan masuk ke System Preferences > Users & Groups > Login Options > Join > Open Directory Utility > Edit. Dan aktifka Root User.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id