Bocoran informasi di Geekbench mengungkap spesifikasi dan performa awal chipset Samsung Exynos 2600.
Bocoran informasi di Geekbench mengungkap spesifikasi dan performa awal chipset Samsung Exynos 2600.

Samsung Exynos 2600 Muncul di Geekbench, Siap Tenagai Seri Galaxy S26

Lufthi Anggraeni • 28 Juli 2025 08:34
Jakarta: Bocoran informasi menarik muncul di platform benchmark Geekbench, mengungkap spesifikasi dan performa awal dari chipset terbaru Samsung, Exynos 2600 SoC. Chipset ini diperkirakan akan mendukung perangkat Samsung di masa depan, termasuk seri Galaxy S26.
 
Mengutip GSM Arena, kehadirannya di Geekbench memberikan gambaran sekilas tentang kemampuan yang akan ditawarkan Samsung. Menurut informasi dari Geekbench, Exynos 2600 memiliki konfigurasi CPU deca-core atau sepuluh inti, dengan susunan 1+3+6, serupa pendahulunya, Exynos 2500.
 
Susunan ini mencakup satu inti utama atau prime core, beroperasi pada kecepatan 3.55 GHz, tiga inti performa atau performance core dengan kecepatan 2.96 GHz, dan enam inti efisiensi atau efficiency core, berjalan pada 2.46 GHz.

Untuk urusan grafis, chipset ini mengandalkan GPU Samsung Xclipse 960, diharapkan mampu memberikan performa visual mumpuni. Exynos 2600 yang diuji di Geekbench terpasang pada perangkat engineering Samsung dengan RAM 12GB dan sistem operasi Android 16.
 
Dalam uji benchmark tersebut, chipset ini berhasil mencatatkan skor 2.155 untuk single-core dan 7.788 untuk multi-core. Namun, mengingat ini adalah hasil dari perangkat engineering, performa versi final yang akan dirilis secara komersial berpotensi besar akan jauh lebih baik dan lebih optimal.
 
Kendati demikian, hasil ini sudah memberikan indikasi awal tentang potensi kekuatan Exynos 2600. Laporan ini juga membandingkan skor Exynos 2600 dengan Exynos 2500 dan Qualcomm Snapdragon 8 Elite.
 
Hasilnya menunjukkan bahwa Snapdragon 8 Elite berhasil mencatat skor jauh lebih tinggi, mengindikasikan persaingan ketat di pasar chipset premium. Sebagai bagian dari strategi produk, Samsung dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk menggunakan chipset karyanya dan chipset dari Qualcomm pada seri Galaxy S26 mendatang.
 
Exynos 2600 berpeluang akan digunakan untuk model dasar Galaxy S26, sedangkan Snapdragon 8 Elite 2 akan mendukung pada model S26 Ultra dan S26 Edge. Langkah ini serupa strategi Samsung dalam beberapa tahun sebelumnya.
 
Sebagai pengingat, dalam beberapa tahun terakhir, Samsung menawarkan smartphone unggulan karyanya di pasar yang berbeda dengan dukungan dua chipset berbeda. Kehadiran Exynos 2600 di Geekbench menegaskan komitmen Samsung untuk terus mengembangkan chipset kompetitif dan canggih.
 
Dengan spesifikasi dan performa awal menjanjikan, chipset ini diproyeksikan akan menjadi salah satu chipset terkuat di pasaran dan menjadi pilihan menarik bagi konsumen Samsung di seluruh dunia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan