Technical Product Marketing Manager Asia Pasifik NVIDIA, John Gillooly, memamerkan teknologi grafis dan kecerdasan buatan yang menempel di jajaran RTX 50 series versi laptop. Medcom.id/Surya Perkasa
Technical Product Marketing Manager Asia Pasifik NVIDIA, John Gillooly, memamerkan teknologi grafis dan kecerdasan buatan yang menempel di jajaran RTX 50 series versi laptop. Medcom.id/Surya Perkasa

NVIDIA Pamer Jajaran Laptop Bermesin Grafis Seri RTX 50

Surya Perkasa • 24 April 2025 22:00
Kuala Lumpur: NVIDIA menggelar kegiatan Consumer AI Showcase di Kuala Lumpur, Malaysia, untuk memamerkan teknologi kecerdasan buatan yang menempel di jajaran RTX 50 series. Medcom.id menjadi salah satu media asal Indonesia yang berkesempatan mengintip kegiatan ini.
 
Apa saja yang menarik?

Gembor-gembor AI pembantu performa grafis

Secara umum, showcase yang digelar beberapa sesi secara terbatas ini kembali menyampaikan informasi seputar arsitekur seri RTX 50, optimalisasi daya, hingga adu performa dengan seri-seri sebelumnya.
 
Salah satu pamungkas dari seri RTX 50 ini ialah Deep Learning Super Sampling (DLSS) 4, kecerdasan buatan, yang diklaim dapat membantu GPU memproses sekitar 30-40% pixel yang di-render.

"Optimalisasi ini membuat seri RTX 50 ini dapat menghasilkan frame rate hingga 2 kali lipat lebih baik," kata Director of Technical Marketing Asia Pasifik NVIDIA, Jeffrey Yen, Kamis, 24 April 2025.
 
NVIDIA Pamer Jajaran Laptop Bermesin Grafis Seri RTX 50
Performa RTX 5090 dibanding flagship generasi sebelumnya. Dok. NVIDIA

Informasi yang disampaikan Jeff, sapaan Jeffrey Yen, ini tak ada yang sepenuhnya baru. Hal yang disampaikannya tak jauh berbeda dengan informasi yang pernah disampaikan NVIDIA di CES 2025.
 
Namun, ada sejumlah informasi yang menarik untuk bagi calon konsumen laptop kelas berat. Di antaranya perkara performa yang diklaim sama kuat dengan seri 40 tertinggi, tapi menggunakan daya yang hanya 60% dari seri tersebut.
 
Tawaran menggiurkan performa tinggi tanpa menyedot daya yang lebih tinggi tampaknya menjadi daya jual utama laptop bertenaga pacu grafis seri RTX 50.
 
NVIDIA Pamer Jajaran Laptop Bermesin Grafis Seri RTX 50
Seri RTX 50 diklaim memiliki beragam keunggulan dibanding flagship seri RTX 40. Dok. NVIDIA
 

Pamer jajaran laptop ber-GPU NVIDIA seri teranyar

Terlepas dari beragam klaim dan informasi yang dipaparkan NVIDIA, showcase tertutup ini untuk pertama kalinya mengumpulkan jajaran laptop dengan GPU teranyar dari beberapa brand. Misalnya, ACER Predator Helios Neo 16 yang sudah menggunakan RTX 5070.
 
NVIDIA Pamer Jajaran Laptop Bermesin Grafis Seri RTX 50
ACER Predator Helios 16. Medcom.id/Surya Perkasa
 
ACER Predator Helios teranyar ini sudah mampu render grafis game-game yang 'banyak mintanya' dari segi performa. Misalnya, Cyberpunk 2077, Blackmyth: Wukong, bahkan mampu merender grafis model The Witcher 4 dengan ciamik.
 
Seri ACER Predator Helios 16 AI dan Helios 18 AI yang diumumkan pada Februari 2025 ini memang hadir untuk menjawab beragam tuntutan laptop berperforma tinggi. Tentu saja, tak tertinggal kemampuan untuk memproses fungsi AI yang semakin menjadi biasa hadir di jajaran laptop Hi-End.
 
Beberapa laptop berspesifikasi ajeg hadir dipamerakn NVIDIA dalam showcase kali ini. Misalnya, HP Omen Max 19 dengan RTX 5080. Kemudian ada juga ROG Strix Scar 18 dengan bekal RTX 5090. MSI Vector 16 HX AI juga terlihat hadir berbeda. MSI yang dipajang sudah menggunakan GeForce RTX 5070 Ti.
 
Baca: NVIDIA Jawab Tantangan Global Melalui Kecerdasan Buatan

 
Dari sekian banyak laptop berspesifikasi tinggi yang dipamerkan, Razer Blade 16 yang muncul di barisan laptop berbekal seri RTX 50 agak sedikit menonjol. Laptop lain yang hadir rata-rata berotak Intel dan spesifikasi yang lebih condong ke kebutuhan gamer.
 
Tidak dengan Razer Blade 16 yang terpampang.
 
Razer Blade 16 bertenaga pacu hingga AMD Ryzen AI 9 HX 370. Salah satu prosesor yang memang fokus untuk daya angkat beban kebutuhan AI, yang bahkan disebut mampu menyentuh 50 TOPS (50 triliun operasi per detik).
 
Razer Blade 16 ini juga dibekali RTX 5090, seri tertinggi generasi RTX 50. Razer memang lebih  menggadang-gadang lapyop ini sebagai mobile workstation bagi creator ketimbang laptop gaming.
NVIDIA Pamer Jajaran Laptop Bermesin Grafis Seri RTX 50

Razer Blade 16  dengan tenaga pacu Ryzen AI 9 HX 370 dan berbekal RTX 5090. Medcom.id/Surya Perkasa.


Tapi dari sekian banyak laptop yang terpampang, yang menjadi pertanyaan utama di otak Medcom.id mewakili pengguna laptop berotot grafis seri RTX 50 adalah, "seberapa jauh performa laptop ngedrop jika tidak tersambung ke listrik?"
 
Pertanyaan ini langsung dijawab Technical Product Marketing Manager Asia Pasifik NVIDIA, John Gillooly. NVIDIA, kata dia, hadir untuk menjawab kebutuhan konsumen yang mencari laptop hi-end dan daya tempur tinggi.
 
"Soal (daya tahan) baterai dan performa, jika tak terhubung ke power outlet, dipengaruhi banyak faktor. Mulai dari soal spesifikasi kapasitas baterai, semua tergantung ke (racikan) brand," kata John Gillooly.
 
Baca: NVIDIA Resmi Umumkan GeForce RTX 5060 Series

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SUR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan