Meski Apple tak menjelaskan secara detail, WSJ meyakini, Litbang Apple di Haifa akan fokus meneliti desain chip. Indikasinya, mereka baru saja membeli Anobit Technologies dan PrimeSense, dua perusahaan perancang chip mikroprosesor.
Apple juga sudah merekrut sebagian besar karyawan divisi chip Texas Instruments yang tutup pada tahun 2013. Tadinya, perusahaan ini berkantor di Ta'anaa, sekitar 10 mil dari Tel-Aviv.
Dengan mengembangkan chip sendiri, Apple akan mengurangi ketergantungannya pada perusahaan lain, termasuk Samsung, dan juga menekan biaya.
Kehadiran Apple di Israel bukan hal aneh karena nyaris semua perusahaan besar bidang teknologi memiliki pusat penelitian dan pengembangan di negara itu, termasuk Google, Microsoft, IBM, HP, Facebook, Amazon, Autodesk dan lain-lain. Setidaknya, terdapat 250 perusahaan terkemuka dunia yang memiliki kantor riset di Israel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News