Fitur lain yang diunggulkan oleh Vivo dari V3 dan V3 Max adalah fitur Smart Split. Pada dasarnya, fitur ini adalah sebuah fitur multitasking. Dengan fitur ini, pengguna dapat membuka dua aplikasi sekaligus. Dua smartphone lain yang juga sudah mendukung fitur multitasking antara lain Samsung Galaxy S7 dan Coolpad F101 SOAR.
Dua smartphone terbaru dari Vivo ini memiliki bodi metal sepenuhnya. Vivo V3 memiliki RAM 3GB sementara V3 Max memiliki RAM 4GB, hal inilah yang membuat Vivo membanggakan kecepatan performa dari dua smartphone barunya ini.
"Agar ponsel dapat memberikan respon cepat, kami menanamkan RAM 4GB. Jadi, pengguna dapat menjalankan lebih banyak aplikasi dan mendapatkan pengalaman penggunaan yang lebih baik," kata Global Product Manager, Eric Ye.
Ada begitu banyak merek smartphone yang beredar di Indonesia. Karena itu, muncul pertanyaan fitur apakah yang Vivo tawarkan untuk tampil beda dari merek lain. CEO Vivo Indonesia, Duran Dong mengatakan bahwa satu fitur yang menjadi ciri khas Vivo dan tidak ada di smartphone lain adalah fitur audio Hi-Fi.
Di dunia, Vivo berhasil masuk peringkat 5 vendor smartphone terbesar. Hal ini disampaikan oleh IDC pada akhir April lalu. Bersama dengan Oppo, Vivo berhasil menggeser Xiaomi dan Lenovo dari daftar lima vendor smartphone terbesar dunia.
Menurut IDC, alasan mengapa Vivo dan Oppo berhasil menggeser Lenovo dan Xiaomi adalah karena adanya perubahan sikap konsumen di Tiongkok. Para konsumen kini rela untuk membayar lebih untuk mendapatkan fitur ekstra pada smartphone mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
