Snap juga mengungkapkan sejumlah perubahan penting terkait caranya mendukung kreator di platform jejaring sosial mereka. Mengutip Phone Arena, mulai tanggal 1 Februari 2025, kreator Snapchat yang memenuhi persyatan untuk program baru ini akan dapat memonetisasi video Spotlight berdurasi lebih dari satu menit.
Perusahaan jejaring sosial ini juga mengumumkan bahwa sebagai bagian dari program terpadu, kreator dapat memenuhi persyaratan untuk menerima undangan jika memiliki sejumlah kriteria, salah satunya adalah memiliki setidaknya 50 ribu pengikut.
Selain itu, kreator juga berpeluang menerima undangan untuk program monetisasi ini jika telah mengunggah konten di Saved Stories atau Spotlight setidaknya sebanyak 25 kali per bulan. Kreator juga harus mengunggah Spotlight atau Public Stories sebanyak setidaknya 10 konten dalam 28 hari terakhir.
Kreator yang dapat mengikuti program ini juga harus memiliki konten Snap dengan 10 juta tonton atau view, Spotlight dengan satu juta view, dan 12 ribu jam waktu tonton atau view time. Sementara itu, kriteria terpenting yang diungkap Snap terkait dengan lokasi tinggal kreator.
Snap menyebut kreator harus tinggal di salah satu negara yang memenuhi persyaratan untuk program reward Spotlight. Beberapa negara tersebut adalah Algeria, Argentina, Australia, Austria, Bahrain, Belgia, Brasil, Kanada, Kolombia, Denmark, Mesir, Finlandia, Prancis, Jerman, India, Indonesia, Irlandia, Italia, Yordania, Korea Selatan, atau Kuwait.
Selain negara tersebut, kreator yang berkesempatan mengikuti program monetisasi ini juga harus bertempat tinggal di Libya, Meksiko, Moroko, Belanda, Selandia Baru, Nigeria, Norwegia, Oman, Palestina, Filipina, Qatar, Arab Saudi, Singapura, Spanyol, Swedia, Uni Emirat Arab, Inggris, atau Amerika Serikat.
Sebelumnya, Snap mengumumkan pihaknya memprioritaskan integrasi AI untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan menawarkan konten yang lebih terpersonalisasi. Salah satu fitur baru dari rangkaian fitur AI tersebut bertajuk My Selfie.
Fitur My Selfie memanfaatkan AI untuk menciptakan gambar unik dari pengguna dan teman mereka. Lensa kakek nenek yang didukung AI juga menambahkan kesenangan dalam membuat konten sebab memungkinkan pengguna seolah mempercepat waktu dan melihat diri mereka di masa depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News