Richard Liang, President Director ZTE Indonesia, menegaskan komitmen ZTE dalam memajukan masa depan digital Indonesia. "ZTE sangat berdedikasi dalam mendukung ekosistem digital Indonesia melalui berbagai solusi yang andal, hemat energi, dan cerdas," ujarnya.
Dalam acara tersebut, ZTE memamerkan berbagai inovasi, mulai dari sistem pendingin canggih hingga mesin AI dan perangkat cerdas, yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan pusat data.
Salah satu inovasi yang dipamerkan adalah Solusi Fan Wall Cooling, sistem pendingin hemat energi dengan desain modular yang mudah digunakan dan dipelihara. Sistem ini juga dilengkapi dengan lapisan keamanan bawaan untuk meningkatkan keamanan operasional.
Selain itu, ZTE juga memperkenalkan Teknologi Liquid Cooling dengan CDU (Coolant Distribution Unit) yang mampu mengontrol temperatur secara akurat dan mengurangi konsumsi energi hingga 5%.
ZTE AiCube, mesin AI all-in-one yang dioperasikan oleh DeepSeek AI, juga menjadi sorotan. Perangkat ini diklaim mampu mempercepat implementasi hingga 60% dan memangkas biaya hingga 95% dibandingkan dengan solusi AI cloud konvensional. Server ZTE R5300 G5 (Server X86) generasi baru yang hemat energi dan mendukung prosesor Intel Xeon terbaru juga turut dipamerkan.
Tidak ketinggalan, ZTE juga memperkenalkan Server dengan Liquid Cooling yang mengurangi penggunaan listrik sebesar 80W dan kebisingan sebesar 15dB. ZTE Hyper-Converged Infrastructure (HCI) yang menggabungkan komputasi, penyimpanan, jaringan, dan virtualisasi juga ditampilkan sebagai solusi ideal untuk lingkungan pusat data, komputasi edge, dan cloud privat.
Dalam bidang perangkat cerdas, ZTE menampilkan koleksi produk nubia, termasuk nubia Neo 3 GT, smartphone gaming 5G, nubia Neovision Glass, kacamata augmented reality, dan Nubia 3D Pad yang menawarkan pengalaman menonton 3D tanpa kacamata khusus.
Partisipasi ZTE di Indonesia Cloud & Datacenter Convention 2025 ini menegaskan kembali komitmen perusahaan untuk mendorong transformasi digital di Indonesia dan memperkuat posisinya sebagai enabler utama dalam ekosistem digital yang cerdas dan berkelanjutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News