Huawei Mate yang dibekali prosesor Kirin 970 digunakan untuk mengendalikan mobil otonom.
Huawei Mate yang dibekali prosesor Kirin 970 digunakan untuk mengendalikan mobil otonom.

Ponsel Huawei Mampu Ciptakan Mobil Otonom

Cahyandaru Kuncorojati • 27 Februari 2018 13:21
Jakarta: Pada ajang MWC 2018 di Barcelona, Huawei mungkin tidak ikutan seperti merek smartphone lain memamerkan smartphone terbarunya. Namun, mereka tetap memamerkan teknologi di dalam smartphone buatannya.
 
Setelah memamerkan chip 5G pertama di dunia untuk perangkat mobile buatannya, Huawei juga memamerkan kemampuan prosesor di dalam salah satu smartphone mereka untuk mengendalikan laju mobil otonom.
 
Mobil otonom memang menjadi implementasi teknologi yang sering dibicarakan, dikutip dari Tech Cruch pada ajang MWC 2018 Huawei menggunakan smartphone Mate 10 untuk bisa memberikan kecerdasan pada mobil yang sejatinya bukan mobil otonom.

Ponsel Huawei Mampu Ciptakan Mobil Otonom
 
Dalam demo di MWC 2018, Huawei menghubungkan Mate 10 dengan mobil Porsche Panamera yang dilakukan sedikit modifikasi ekternal alias tidak ditanamkan langsung pada jeroan mobil tersebut.
 
Mobil Porsche Panamera yang digunakan diberikan kamera tambahan dan perangkat komputasi yang terhubung ke sistem kendali, semua paket komputasi terebut dihubungkan ke Huawei Mate 10 yang terpasang di dashboard mobil menggunakan kabel USB yang biasa digunakan.
 
Dibuktikan bahwa mobil otonom ini bisa melaju sendiri dan mengenali serta menghindari objek yang ada di depannya dan secara otomatis mobil Porsche Panamera itu berbelok menghindari objek tadi.
 
Ponsel Huawei Mampu Ciptakan Mobil Otonom
 
Apabila Anda berpikir bahwa smartphone Mate 10 yang digunakan sangat canggih, sebetulnya kecanggihan ini terletak pada prosesor yang ditanamkan di dalamnya. Ya, Huawei bukan memamerkan smartphone tersebut melainkan kecanggihan prosesor Kirin 970 buatan Huawei.
 
Huawei ingin membuktikan kecanggihan kecerdasan buatan atau AI yang ditanamkan pada prosesor Kirin 970 yang memiliki kemampuan neural processing unit sehingga kecerdasan buatan di dalamnya mampu melakukan image recognition dan mengambil keputusan yang harus diambil.
 
Pihak Huawei sendiri menegaskan bahwa demo yang ditampilkannya, bukan berarti Huawei ingin terjun ke industri mobil otonom. Mereka hanya ingin memamerkan kecanggihan dan kualitas teknologi Huawei dalam menciptakan prosesor yang menjadi otak dari proses komputasi.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan