Transfer pengetahuan dari Samsung untuk inovasi dan pertumbuhan ekonomi Indonesia. dok samsung
Transfer pengetahuan dari Samsung untuk inovasi dan pertumbuhan ekonomi Indonesia. dok samsung

Kontribusi Samsung Demi Inovasi Berkelanjutan dan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Adri Prima • 27 Mei 2025 14:31
Jakarta: Perusahaan teknologi ternama, Samsung telah hadir di Indonesia selama lebih dari tiga dekade. Selama itu pula, berbagai inovasi produk teknologi telah mereka hadirkan di Tanah Air. 
 
Menariknya selain inovasi produk, Samsung juga menunjukkan kontribusi dalam memperkuat sumber daya manusia serta menciptakan inovasi keberlanjutan dengan mendorong transfer pengetahuan (knowledge transfer).
 
Salah satu kontribusi yang dilakukan Samsung dalam memperkuat sumber daya manusia (SDM) adalah membangun lapangan kerja. Head of Category Management, Mobile Experience (MX) Team, Samsung Electronics Indonesia (SEIN), Selvia Gofar, mengungkapkan Samsung telah membangun lebih dari 11 ribu peluang kerja di Indonesia.

Perusahaan ini juga aktif berkolaborasi dengan mitra lokal dalam berbagai sektor, termasuk produksi, pemasaran, layanan purna jual, serta penelitian dan pengembangan (R&D). 
 
"Kami memiliki pabrik smartphone dan tablet yang sudah beroperasi selama 10 tahun, serta tim R&D yang terus berinovasi di Indonesia," ujar Selvia dalam tayangan Metro Siang di Metro TV, Kamis, 27 Maret 2025.
 
Menurut Selvia, Samsung tidak hanya berfokus pada penciptaan lapangan kerja, tetapi juga mengatasi kesenjangan keterampilan melalui program knowledge transfer. Dengan berbagi praktik terbaik dari berbagai negara, Samsung memastikan bahwa tenaga kerja lokal mampu bersaing di tingkat global.
 
Selain itu, perusahaan ini juga berkontribusi dalam memenuhi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sesuai dengan regulasi pemerintah.
 
Baca juga:
Samsung Siap Umumkan Program Beta One UI 8
 

Knowledge transfer dan inovasi berkelanjutan


Sebagai bagian dari komitmennya terhadap Indonesia, Samsung terus memperkuat knowledge transfer melalui berbagai inisiatif. Salah satu yang terbaru adalah pengembangan Galaxy AI dalam bahasa Indonesia oleh Samsung Research Indonesia (SRIN). 
 
"Kami ingin memastikan bahwa inovasi yang kami hadirkan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia," kata Selvia.
 
Selain itu, SRIN juga telah mengembangkan aplikasi berbasis lokal seperti Salaam untuk pengingat salat, juga Galaxy Gift Indonesia. "Kami menyesuaikan inovasi dengan kebutuhan masyarakat, sekaligus memastikan keamanan data pengguna di era digital yang semakin kompleks lewat Samsung Knox," tambahnya.
 
Samsung juga berperan dalam pengembangan talenta muda melalui program pendidikan seperti Samsung Smart Learning Class dan Samsung Tech Institute. Program ini telah memberikan pelatihan teknologi kepada lebih dari 50 ribu siswa dan guru di Indonesia, mencakup bidang seperti kecerdasan buatan (AI) dan Internet of Things (IoT).
 

Sinergi industri dan pemerintah


Ekonom Indonesia Fithra Faisal mengapresiasi upaya Samsung dalam mengedepankan knowledge transfer ini. Ia menekankan bahwa knowledge transfer yang dilakukan oleh Samsung dapat menjadi standar bagi investasi di Indonesia. 
 
"Ketika pemain besar seperti Samsung melakukan ini, itu menjadi sinyal positif bagi industri lain. Ini bisa memicu efek berantai dan menarik lebih banyak investor ke Indonesia," ujar Fithra.
 
Namun, ia juga mengingatkan bahwa kolaborasi antara sektor swasta, pemerintah, institusi pendidikan, dan komunitas sangat diperlukan untuk memastikan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
 
"Jadi artinya ya kolaborasi ini saya rasa akan menjadi sangat penting sekali. Dan kalau kita bicara pertumbuhan ekonomi yang paling penting itu adalah pilar sumber daya manusia (SDM)," kata Fithra.
 
"Kalau misalnya tanpa SDM yang bagus, FDI bisa masuk. Tapi tidak akan kemudian inklusif dia akan kemudian mengenyahkan potensi-potensi lokal. Pada akhirnya kalau misalnya SDM kita bagus bisa mampu menyerap kemampuan investasi yang masuk itu, pada akhirnya pertumbuhan ekonomi tidak hanya tinggi, tapi juga inklusif," lanjutnya.
 
Samsung menegaskan komitmennya untuk terus tumbuh bersama Indonesia dengan menghadirkan lebih banyak inovasi dan berkontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia. 
 
"Kami ingin tumbuh bersama Indonesia melalui inovasi teknologi, produksi lokal, dan kontribusi berkelanjutan dalam pengembangan sumber daya manusia. Ke depan, kami akan menghadirkan lebih banyak inovasi dan produk yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia," ucap Selvia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(PRI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan