Foto: Schneider Electric
Foto: Schneider Electric

Schneider Electric Raih Kemajuan dalam Inisiatif Keberlanjutan Kuartal II 2025

Mohamad Mamduh • 11 Agustus 2025 16:05
Jakarta: Schneider Electric, pemimpin global dalam transformasi digital untuk pengelolaan energi dan otomasi, hari ini mengumumkan capaian kinerja non-keuangan yang luar biasa untuk kuartal II 2025.
 
Dengan skor Schneider Sustainability Impact (SSI) mencapai 8,06 dari 10, perusahaan menunjukkan komitmen teguh terhadap kemajuan Environmental, Social, and Governance (ESG) yang terukur dan transformatif, hanya enam bulan menjelang fase akhir program SSI 2021-2025.
 
Kuartal ini ditandai dengan pengakuan global yang gemilang. Untuk tahun kedua berturut-turut, Schneider Electric dinobatkan sebagai Perusahaan Paling Berkelanjutan di Dunia oleh TIME dan Statista. Penghargaan ini kian mengukuhkan posisi kepemimpinan Schneider Electric dalam keberlanjutan global, menyusul pengakuan sebelumnya sebagai Perusahaan Paling Berkelanjutan di Eropa oleh Corporate Knights.

Lebih dari sekadar penghargaan, Kuartal II 2025 mencatatkan dampak nyata di lapangan. Schneider Electric berhasil melampaui target ambisius untuk melatih 1 juta orang dalam bidang manajemen energi. Pencapaian monumental ini bertepatan dengan peringatan World Youth Skills Day 2025, dan didorong oleh inisiatif Youth Education & Entrepreneurship Program yang telah beroperasi di lebih dari 60 negara.
 
Program ini dirancang untuk membekali individu yang kurang terlatih dengan keterampilan teknis dan kewirausahaan, guna mendorong partisipasi mereka dalam transisi energi yang inklusif dan berkelanjutan.
 
Berbagai inisiatif global yang inovatif turut mendukung capaian ini. Di Cox's Bazar, Bangladesh, teknologi digital twin digunakan untuk melatih komunitas pengungsi dalam perbaikan sistem tenaga surya dan pengelolaan limbah elektronik.
 
Program Conserve My Planet melibatkan pelajar di India, Kenya, Vietnam, dan Thailand melalui proyek-proyek keberlanjutan praktis. Sementara itu, di Brasil, fasilitas pelatihan bergerak memberikan edukasi energi terbarukan bagi remaja binaan untuk mendukung reintegrasi sosial.
 
Selain itu, Schneider Electric juga melaporkan kemajuan signifikan pada indikator keberlanjutan utama lainnya:Sejak 2018, perusahaan telah membantu pelanggan menghemat dan mencegah emisi karbon (CO2) sebesar 734 juta ton, melampaui tonggak 700 juta ton.
 
Upaya dekarbonisasi rantai pasok menunjukkan tren positif, dengan penurunan emisi CO2 operasional sebesar 48% dari 1.000 pemasok utama, hanya terpaut dua poin dari target akhir tahun.
 
Program Decent Work telah mencapai cakupan 79% pada Kuartal II 2025, meningkat 39 poin dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, mencerminkan perbaikan kondisi kerja di berbagai wilayah.Esther Finidori, Chief Sustainability Officer, Schneider Electric, meyakini bahwa pendidikan adalah salah satu penggerak transformasi jangka panjang yang paling kuat.
 
"Keberhasilan melatih lebih dari 1 juta orang dalam manajemen energi adalah momen yang membanggakan, sekaligus pengingat akan potensi luar biasa yang dapat dicapai ketika tujuan bertemu dengan aksi nyata."
 
Ia menambahkan, dengan sisa waktu enam bulan dalam program Schneider Sustainability Impact 2021-2025, prioritas kami sangat jelas: melaju lebih cepat dengan determinasi, dan menghadirkan dampak yang berkelanjutan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan