Mereka menjadi yang pertama memperkenalkan penyimpanan SSD M.2 yang telah dilengkapi sistem pendingin cair di pelindungnya.
Hal ini memang bikin penasaran. Saat langsung melihatnya di Taipei, kesan pertama saya adalah sebuah wadah penyimpanan internal yang kini tak lagi monoton.
Sistem pendingin cair yang dipasang berupa blok air yang tersimpan aman di atas papan sirkuit SSD M.2. Ada beberapa pilihan warna cairan yang ditawarkan, seperti biru, kuning, merah, hijau, dan jingga.
Team menyebutnya sebagai TForce Cardea Liquid M.2 SSD. Blok ini terbuat dari akrilik, sehingga pilihan warna cairan pendingin tadi terlihat jelas.
Pihak TForce mengklaim sistem pendingin ini bisa menurunkan suhu hingga 10 derajat. Blok air ini juga dapat dikosongkan dan diganti cairannya oleh pengguna sendiri.
Melihat kecepatannya, TForce Cardea Liquid M.2 SSD menawarkan performa baca dan tulis 3.400MB per detik, dan kecepatan tulis 3.000MB per detik.
Produk ini dijadwalkan hadir untuk pasar global, termasuk Indonesia, pada Q3 2019. Pihak Team belum memberikan informasi lebih jauh mengenai pilihan kapasitas dan harga yang akan dipatok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
                    Google News
                
            Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id