Alibaba Cloud mengklaim bahwa program ini bertujuan menciptakan model bahasa berskala besar yang disesuaikan untuk berbagai industri. Gelombang pertama program ini akan mencakup sektor petrokimia, listrik, transportasi, perhotelan, layanan perusahaan, telekomunikasi, dan keuangan.
Tongyi Qianwen merupakan model bahasa berskala besar terbarunya, dan berkomitmen untuk membuat model AI baru yang dapat diakses oleh pelanggan serta pengembang (developer). Jadi pelanggan bisa menghemat lebih banyak biaya dalam mengembangkan AI.
Sejak model ini diumumkan pada 11 April, lebih dari 200.000 permintaan pengujian beta telah diterima dari perusahaan di berbagai sektor, termasuk fintech, elektronik, transportasi, fashion, dan produk yang berbasis olahan susu.
“Untuk memenuhi permintaan tinggi akan Tongyi Qianwen dari perusahaan di berbagai
sektor yang ingin mempercepat proses transformasi inteligensi mereka, kami berkomitmen
penuh untuk bekerja sama dengan mitra kami,” ujar Daniel Zhang, Chairman dan CEO Alibaba Group dan CEO Alibaba Cloud Intelligence.
“Bersama dengan mitra industri kami, kami dapat memberikan nilai yang lebih nyata kepada para pelanggan guna memenuhi kebutuhan bisnis mereka secara khusus,” imbuhnya.
Di program ini, Alibaba Cloud akan memberikan dukungan teknologi dasar, komputasi awan, AI, dan produk serta layanan pembelajaran mesin kepada mitra yang berpartisipasi. Peserta program bisa menyempurnakannya dan melatih sesuai kebutuhan mereka.
Model co-building akan tersedia melalui situs web dan API untuk pelanggan serta pengembang perusahaan guna membuat berbagai aplikasi, seperti layanan pelanggan cerdas, panduan belanja, konsultan virtual khusus domain, dan asisten desain.
Alibaba Cloud juga berencana untuk mengintegrasikan Tongyi Qianwen ke dalam semua aplikasi bisnis di seluruh ekosistemnya dalam waktu dekat untuk lebih meningkatkan pengalaman pengguna.
Tongyi Qianwen saat ini sedang diintegrasikan ke dalam sistem operasi mobil Alibaba, AliOS, untuk pengujian internal. IM Motors, perusahaan kendaraan listrik premium yang didukung oleh Alibaba Group dan SAIC Motor, terdaftar sebagai merek mobil pertama yang mengimplementasikan teknologi ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News