Perusahaan pembuat iPhone itu mengonfirmasi hal ini pada hari Rabu, menurut laporan The Wall Street Journal. Pengumpulan dana yang diprakasi SoftBank ini rencananya akan diluncurkan dalam waktu beberapa minggu ke depan.
"Kami percaya, pengumpulan dana baru mereka akan mempercepat pengembangan teknologi yang mungkin memiliki peran penting untuk Apple," kata Kristin Huguet, juru bicara Apple, pada Journal. Pada pertengahan bulan Desember lalu, memang sempat beredar kabar yang menyebutkan bahwa Apple akan ikut serta dalam pengumpulan dana dari SoftBank ini.
Seperti yang disebutkan oleh CNET, Apple dan SoftBank memiliki sejarah bekerja sama yang cukup panjang. Pada tahun 2008, Apple menjadikan SoftBank sebagai penjual iPhone eksklusif di Jepang, membuat penjualan meroket.
SoftBank dilaporkan tengah berusaha untuk mendapatkan dana sebesar USD100 miliar (Rp1.334 triliun) untuk Vision Fund, yang merupakan penggalangan dana terbesar di dunia teknologi. SoftBank telah menanamkan investasi sebesar USD25 miliar (Rp333,7 triliun), yang diumumkan pada bulan Oktober lalu. Sementara pemerintah Arab Saudi akan menanamkan investasi sebesar USD45 miliar (Rp600 triliun).
Selain Apple, juru bicara SoftBank mengonfirmasi bahwa Qualcomm, Foxconn, dan pendiri Oracle, Larry Ellison juga akan ikut serta dalam penggalangan dana ini. Menurut Financial Times, Vision Fund akan dipimpin oleh Rajeev Misra, mantan debt-trader di Deutsche Bank dan UBS. Dia bergabung dengan SoftBank pada akhir 2014 sebagai Head of Strategic Finance.
Fokus utama dari Vision Fund adalah teknologi baru seperti kecerdasan buatan, robotik dan juga IoT (Internet of Things).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
