“Kami tahu beberapa orang belum bisa akses data, dan sebagian besar lebih memilih untuk berkomunikasi melalui jalur tradisional. Produk baru kami menawarkan data secara gratis untuk mendorong konsumen tersebut tertarik menggunakan data XL,” ujar Chief Commerce Officer XL Axiata, Allan Bonke.
Bonke juga menyebut, kehadiran kartu perdana ini selaras dengan komitmen XL dalam membangun infrastruktur secara agresif di Indonesia. Kartu ini juga diklaim menawarkan kemudahan komunikasi tanpa perlu mengkhawatirkan biaya, berkat pengalihan biaya panggilan suara dan SMS ke kuota data lebih besar.
Selain itu, kehadiran ini turut mendukung strategi XL Axiata untuk menjadi perusahaan digital yang berbasis data. Peralihan ini juga didorong akibat penurunan pendapatan dari voice, jika dibandingkan dengan pendapat dari data.
VP Service Operation Management XL Axiata , I Gede Darmayusa menambahkan, peralihan ini juga didorong oleh pendapatan XL dari data yang meningkat menjadi 68 persen pada tahun ini. Hal tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan tahun lalu, yang masih dibawah 50 persen.
Program kartu perdana Super Ngobrol Baru tersebut menawarkan gratis nelpon dan SMS tanpa batas ke semua nomor XL, nelpon Rp 1/detik ke operator lain, Rp 50 per SMS ke operator lain, dan akses internet Rp 50/MB.
Selain itu, pelanggan masih akan mendapatkan keuntungan berupa gratis nelpon tanpa batas melalui WhatsApp dan LINE, gratis akses YouTube 100MB/bulan, serta gratis berlangganan dan akses ke program “XL SuperNonton”.
Kemudahan yang dihadirkan program ini berlangsung sejak 7 Juli lalu hingga 31 Desember mendatang ini berupa kemampuan memanfaatkan keuntungan yang ditawarkan hanya dengan mengaktifkan kartu, dan tanpa perlu berlangganan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News