Dilaporkan bahwa jumlah pengunjung pemandian air panas di Jepang mulai menurun drastis padahal wisata ini selalu digemari. Dilaporkan juga hal ini membuat sebagian besar bisnis pemandian tutup sementara.
Dikutip dari South China Morning Post, seorang pemilik onsen Arima Sanso Bessho di provinsi Kobe bernama Kazushige Kanai menggandeng tiga orang koleganya untuk menciptakan video virtual reality (VR) 360 derajat.
Baca: Ini Video Pertama yang Diunggah ke YouTube 15 Tahun Lalu
"Riset yang dilakukan menemukan 98 persen orang Jepang pergi ke onsen setidaknya sekali dalam setahun. Relaksasi di pemandian air panas sudah menjadi budaya dari maysarakat Jepang," tuturnya. Jumlah pengunjungnya sendiri dilaporkan turun sebanyak 40 persen.
Video ini menyajikan pengalaman suasana pemandian di 31 lokasi. Setiap video punya durasi 20 menit dan diunggah ke YouTube. Tidak diketahui apakah Kazushige menyediakan konten ini gratis atau berbayar tapi melihat dia menggunakan platform YouTube maka dipastikan akses konten ini gratis.
Di dalamnya tersedia tidak hanya video tapi audio kualitas tinggi mulai dari suara air yang mengalir, suara dari angin yang meniup pohon bambu sehingga saling bergesekan sehingga menghasilkan bunyi khas, dan banyak lagi.
Semua konten ini bisa dinikmati menggunakan perangkat headset virtual reality yang tersedia di pasar ditambah headset untuk kualitas audio yang imersif. Ada satu video dari onsen tertua di Tokyo sudah ditonton sebanyak satu juta kali.
"Kami berniat mengajak semua onsen di seluruh Jepang dalam rencana ini dan membuat siapapun bisa menikmati onsen yang tersebar di seluruh Jepang termasuk bagi mereka yang berasal dari negara lain," tutur Kazushige.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News