Bjorka mengunggah informasi menyebut BCA menjadi target kelompok ransomware.
Bjorka mengunggah informasi menyebut BCA menjadi target kelompok ransomware.

Bjorka Sebut Database BCA Mobile Jadi Target Ransomware

Lufthi Anggraeni • 06 Februari 2025 19:04
Jakarta: Peretas yang sempat menggemparkan Indonesia karena berhasil meretas beberapa data rahasia milik pemerintah Indonesia, Bjorka, kembali mengunggah informasi melalui akun @bjorkanesiaaa di platform X terkait peretasan yang terjadi di Indonesia.
 
Kali ini, Bjorka menyebut bahwa data nasabah PT Bank Central Asia Tbk (BCA) tengah menjadi target kelompok ransomware. Menurut formasi terbaru, kelompok ini mengancam 4,9 miliar database yang disebut milik nasabah BCA Mobile.
 
Pada unggahan tersebut, Bjorka menyebut atau mention akun @BankBCA dan memuat tangkapan layar atau screenshot Accesses dan Database BCA Mobile. Screenshot itu menampilkan 890 ribu layar Accesses dan 4,9 juta database.

Bersamaan dengan informasi tersebut, Bjorka juga menyampaikan bahwa jika tidak merespon hal ini, maka bank BCA akan mengalami pembobolan besar-besaran. Selain itu, Bjorkanesiaaa juga menyampaikan BSI dan BCA menjadi sasaran kelompok ransomware.
 
Akun ini juga menyebut kelompok ransomware lintas negara mungkin akan mengincar semua bank di Indonesia. Namun di akhir unggahan, Bjorkanesiaaa tertawa dan menyebut pihaknya hanya mencoba menebak-nebak.
 
Pada unggahan terbaru, Bjorkanesiaaa merespon ketidakpercayaan masyarakat terhadap informasi yang diunggahnya. Akun ini menyebut akan menunggu untuk membuktikan informasi ini yang akan terjadi di masa mendatang.
 
Bjorkanesiaaa juga menyebut bahwa informasi ini ia sampaikan untuk memperingatkan pihak yang disebutkan dalam unggahan tersebut agar memperkuat teknologi keamanan mereka. Namun pihak BCA dan bank yang diperingatkannya justru mempertanyakan kebenaran informasi ini.
 
Tidak hanya BCA, Bjorkanesiaaa juga menyebut atau mention akun bank di Indonesia lainnya, termasuk BNI, Mandiri, BSI, dan Bank Indonesia, yang disebutnya sebagai target kelompok ransomware selanjutnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan