Huawei menjanjikan dukungan HarmonyOS Next di seluruh perangkat yang dirilis pada tahun 2025.
Huawei menjanjikan dukungan HarmonyOS Next di seluruh perangkat yang dirilis pada tahun 2025.

Huawei Janjikan Update HarmonyOS Next untuk Seluruh Perangkat 2025

Lufthi Anggraeni • 01 Desember 2024 10:06
Jakarta: HarmonyOS Next merupakan sistem operasi baru karya Huawei, dan untuk pertama kali dibangun berbasis kernel karya Huawei, sepenuhnya mandiri dari AOSP. Perangkat pertama yang akan menggunakan sistem operasi ini adalah Mate 70 series yang baru diluncurkan.
 
Smartphone layar lipat Mate X6 dan tablet MatePad Pro juga menjadi perangkat pertama yang menggunakan sistem operasi terbaru karya Huawei, HarmonyOS Next. Mengutip GSM Arena, CEO Huawei Richard Yu mengungkap kehadiran HarmonyOS Next di sejumlah perangkat terbaru tersebut baru permulaan.
 
Yu mengungkap bahwa seluruh perangkat karya Huawei yang diluncurkan pada tahun 2025 akan didukung oleh HarmonyOS Next. Namun, Yu tidak mengungkapkan satu detail penting, yaitu perubahan tersebut akan diaplikasikan hanya untuk ponsel dan tablet yang diluncurkan di Tiongkok, karena Huawei kesulitan menggulirkan sistem operasi karyanya di luar negara asalnya tersebut.

Sejumlah analis sepakat bahwa kendala utama yang dihadapi Huawei adalah ketersediaan aplikasi. melibatkan pengembang internasional untuk membangun aplikasi bagi pasar Cina dinilai sejumlah pihak tersebut merupakan hal sulit karena mereka akan menghasilkan sedikit uang.
 
Yu juga menambahkan bahwa bahkan jika aplikasi yang sering digunakan tidak tersedia, hal ini akan memadamkan keinginan konsumen membeli perangkat Next selanjutnya. Tantangan lainnya yaitu pengadopsi Next akan menghadapi ketidakmampuan menggunakan aplikasi tersebut di luar Tiongkok.
 
Di ajang yang berlangsung pada hari Selasa, 26 November 2024 lalu, Bos Consumer Business Group tersebut juga mengungkapkan bahwa pengguna dapat memilih penggunaan HarmonyOS 4.3 atau HarmonyOS Next pada perangkat mereka.
 
Laporan yang dirilis South China Morning Post (SCMP) mengungkap bahwa HarmonyOS mengantongi 17 persen pangsa pasar di Tiongkok, diikuti oleh iOS sebesar 16 persen. Namun, Android tetap menjadi pemimpin dengan pangsa pasar sebesar 68 persen, mencakup dua per tiga dari pasar smartphone terbesar di dunia.
 
Secara global, sistem operasi karya Huawei hanya memiliki pangsa pasar sebesar empat persen, sedangkan Android sebesar 80 persen, dan iOS menempati posisi kedua dengan pangsa pasar sebesar 16 persen.
 
Absennya Google Mobile Services melukai Huawei, yang pernah menargetkan menjadi produsen smartphone dengan penjualan terbaik di dunia. Namun, Huawei masih berusaha untuk tetap dikenal masyarakat, salah satunya melalui peluncuran Pura 70 series pada bulan April lalu.
 
Sementara itu, kehadiran dukungan HarmonyOS pada perangkat Huawei yang dipasarkan secara global masih membutuhkan waktu. SCMP menekankan bahwa Huawei telah memiliki mitra internasional, termasuk platform pemesanan kendaraan Grab asal Singapura, dan maskapai milik Dubai Emirates.
 
Kedua perusahaan tersebut masing-masing memiliki aplikasi, dan Huawei diharapkan perusahaan lain akan segera bermitra dalam waktu dekat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan