Qualcomm menyebut kehadiran jaringan yang digadang sebagai tercepat di dunia ini tidak hanya menguntungkan industri, seperti yang saat ini tengah diperbincangkan pemerintah dan pelaku bisnis terkait industri 4.0, juga untuk konsumen pada umumnya.
“5G menawarkan kecepatan lebih tinggi, latensi lebih rendah, kapasitas lebih besar. Bukan cuma untuk industri, kehadiran 5G ini juga menguntungkan bagi konsumen umum, karena bisa melayani lebih banyak pengguna,” ujar Senior Manager Marketing Qualcomm Indonesia, Dominikus Susanto.
Selain itu, kehadiran 5G juga disebut Dominikus tidak sekadar hanya demi perkembangan teknologi, juga guna memenuhi kebutuhan pengguna yang semakin besar, yang diwakili oleh kemunculan berbagai aplikasi yang mengharuskan perangkat terhubung dengan internet dan memberikan respon yang cepat.
Selain itu, 5G memiliki pita frekuensi lebih besar, sehingga dapat melayani pengguna dengan jumlah yang semakin banyak, dengan efisiensi lebih baik.
Sebab, Qualcomm menjelaskan frekuensi yang tersedia untuk pemanfaatan internet mobile tidak bertambah, sedangkan jumlah pengguna semakin banyak.
Kecepatan yang ditawarkan 5G juga berkat dukungan teknologi bernama Orthogonal Frequency-Division Multiplexing (OFDM), karena memungkinkan sinyal mengangkut dan mendistribusikan data lebih banyak dalam satu kali proses pendistribusian.
Sebagai informasi sebelumnya, jaringan 5G lebih dilirik sebagai jaringan yang akan mendorong revolusi industri 4.0, memungkinkan industri melakukan otomasi pada perangkat mereka untuk menciptakan proses produksi lebih mulus dan sederhana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News