Google I/O baru saja berakhir, dan acara ini dipenuhi dengan berbagai pengumuman teknologi terbaru karyanya.
Google I/O baru saja berakhir, dan acara ini dipenuhi dengan berbagai pengumuman teknologi terbaru karyanya.

Google Umumkan Sejumlah Teknologi Baru di Google I/O

Lufthi Anggraeni • 17 Mei 2024 21:26
Jakarta: Google I/O baru saja berakhir, dan acara ini dipenuhi dengan berbagai pengumuman teknologi terbaru karyanya. Google I/O lebih terfokus pada model Gemini AI karyanya, serta cara teknologi tersebut diintegrasikan ke aplikasi seperti Workspace dan Chrome.
 

Google Lens

Pada ajang I/O, salah satu teknologi yang diumumkan Google adalah pembaruan pada Google Lens, memungkinkan pengguna melakukan pencarian dengan merekam video, melengkapi kemampuan yang sebelumnya telah dimiliki yaitu melakukan pencarian berdasarkan gambar.
 
Kemampuan baru Google Lens ini juga memungkinkan pengguna untuk memberikan pertanyaan selama video direkam, dan AI Google akan mencoba menampilkan jawaban relevan dari web.
 

Gemini

Selain itu, Google juga mengumumkan fitur baru pada musim panas ini, diklaim mampu membantu pemilik foto selama bertahun-tahun untuk melakukan penyaringan.
 
Fitur bertajuk Ask Photos ini memungkinkan Gemini menelusuri perpustakaan Google Photos untuk memberikan respon pada pertanyaan pengguna. CEO Google Sundar Pichai mendemonstrasikan fitur ini dengan bertanya kepada Gemini soal nomor plat kendaraannya.

Gemini merespon dengan menampilkan nomor dari plat kendaraan Pichai, diikuti dengan gambar sehingga Pichai dapat memastikan kebenaran jawaban dari Gemini. Ajang I/O juga menjadi medium Google memperkenalkan model AI terbarunya, yaitu Gemini 1.5 Flash.
 
Model multimodal baru ini diklaim sama bertenaga dengan Gemini 1.5 Pro, namun dioptimalkan untuk tugas berlatensi rendah, berfrekuensi tinggi dan sempit. Performa ini diklaim lebih baik dalam menyuguhkan respon lebih cepat.
 
Google juga mengumumkan perubahan ke Gemini 1.5, disebut akan meningkatkan kemampuannya dalam menerjemahkan, menalar, dan membuat kode. Selain itu, Google juga mengungkap telah menggandakan jendela konteks Gemini 1.5 Pro, terkait banyaknya informasi yang bisa ditangani, dari satu juta menjadi dua juga tokens.
 
Google juga menggulirkan model bahasa mainstream terbaru, Gemini 1.5 Pro, ke sidebar untuk Docs, Sheets, Slides, Drive, dan Gmail. Saat digulirkan kepada pelanggan berbayar pada bulan Juni mendatang, model bahasa akan menjadi asisten untuk tujuan umum di Workspace, berkemampuan mengambil informasi dari setiap dan semua konten dari Drive, di mana pun lokasi pengguna.
 

Project Astra

Selain itu, Google juga menyampaikan pembaruan soal Project Astra, asisten AI multimodal yang diharapkan Google akan menjadi asisten virtual super bisa, dan dapat menyaksikan dan memahami hal yang ditangkap via kamera perangkat.
 
Project Astra juga diharapkan dapat mengingat lokasi penyimpanan informasi pengguna dan melakukan banyak hal untuk pengguna. Project Astra mendukung banyak demo paling mengesankan dari I/O tahun 2024 ini.
 

Veo

Sedangkan Veo menjadi jawaban Google terhadap Sora OpenAI, merupakan model AI generatif baru berkemampuan menghasilkan video beresolusi 1080 piksel berdasarkan perintah berbasis teks, gambar, dan video.
 
Video dapat diproduksi dalam berbagai gaya, seperti pengambilan gambar udara atau timelapse, dan dapat disesuaikan dengan lebih banyak perintah. Google telah menawarkan Veo kepada beberapa pembuat konten untuk digunakan dalam video YouTube, namun juga menawarkannya ke Hollywood untuk digunakan dalam film.
 
Google turut mengumumkan teknologi kreator chatbot kustom bertajuk Gems. Seperti GPT karya OpenAI, Gems memungkinkan pengguna memberikan instruksi kepada Gemini untuk mengustomisasi cara merespon dan hal yang dikuasai.
 

Gemini Live

Fitur Gemini Live baru ditujukan untuk menjadikan chat suara dengan Gemini terkesan lebih alami. Suara chatbot akan diperbarui dengan sejumlah personalitas tambahan, dan pengguna akan dapat menginterupsi di tengah kalimat, atau meminta untuk menonton melalui kamera smartphone dan memberikan informasi tentang yang dilihatnya secara real time.
 
Gemini juga mendapatkan integrasi baru, memungkinkannya memperbarui atau mengambil informasi dari Google Calendar, Tasks, dan Keep, menggunakan fitur multimodal untuk dapat melakukannya.
 

Circle to Search

Bagi pengguna ponsel atau tablet Android, pengguna kini dapat melingkari soal matematika di layar dan mendapatkan bantuan untuk menyelesaikannya. AI Google tidak akan menyelesaikan soal itu, sehingga tidak memungkinkan pelajar melakukan kecurangan saat mengerjakan pekerjaan rumah mereka.
 
AI Google akan menjelaskan soal secara rinci dan menjabarkan langkah per langkah sehingga mempermudah pengguna untuk menyelesaikan soal tersebut.
 

Google Search

Google akan menggulirkan AI Overviews, sebelumnya mengusung nama Search Generative Experience, kepada seluruh pengguna di wilayah Amerika Serikat pada pekan ini. Google menjelaskan model Gemini terspesialisasi akan merancang dan memenuhi halaman hasil pencarian dengan jawaban yang telah diringkas dari web.
 
Kemampuan ini serupa dengan hasil yang disuguhkan oleh alat pencarian AI seperti Perplexity atau Arc Search.
 

Android

Memanfaatkan Gemini Nano AI smarts di perangkat, Google menyebut ponsel Android akan dapat membantu pengguna menghindari panggilan penipuan dengan mendeteksi faktor tertentu, seperti pola percakapan umum penipu, dan menampilkan peringatan real-time di atas nomor penelepon. 
 
Google berjanji akan merilis informasi lebih detail terkait fitur ini sebelum tahun 2024 berakhir. Selain itu, Google juga menyebut Gemini akan segera dapat memungkinkan pengguna bertanya soal video di layar, dan akan menjawabnya berdasarkan keterangan otomatis.
 
Untuk pengguna Gemini Advanced berbayar, teknologi ini juga dapat menyerap PDF dan menawarkan informasi. Pembaruan tersebut dan pembaruan multimodal lainnya untuk Gemini di Android akan hadir dalam beberapa bulan ke depan.
 

Google Chrome

Google mengumumkan menambahkan Gemini Nano, versi lebih ringan dari model Gemini, ke Chrome di desktop. Asisten terintegrasi akan memanfaatkan AI di perangkat untuk membantu pengguna menghasilkan teks untuk unggahan di media sosial, review produk, dan lainnya secara langsung di Google Chrome.
 

SynthID

Google juga mengumumkan peningkatan kemampuan SynthID, dengan menyematkan tanda air menjadi konten yang diciptakan dengan penghasil video Veo baru dan kini juga berkemampuan mendeteksi video yang dihasilkan oleh AI.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan