Uniknya, Canon memperbolehkan pesertanya untuk menggunakan kamera apa pun. Selain itu, peserta juga diberikan kesempatan untuk menghadiri sesi presentasi seputar fotografi oleh fotografi profesional Ferry Ardianto.
Menurut Canon, lomba Canon PhotoMarathon Indonesia 2015 juga merupakan ajang silaturahmi akbar antara para pehobi fotografi, baik yang tergabung dalam komunitas maupun yang non-komunitas. Selain sesi lomba yang ditujukan untuk mengasah kreativitas fotografis para peserta, ajang ini juga menjadi sarana bagi para komunitas pecinta foto untuk berkumpul dan saling berbagi.
Sesi lomba terbagi dalam tiga sesi yang dimulai dari tema 1, yaitu "Bentangan". Setelah sesi tema 1 selesai, panitia mengumumkan tema 2, yaitu "Bersiap-siap", dilanjutkan kemudian dengan sesi terakhir yang mengusung tema yaitu "Corak Nusantara".

Foto-foto terbaik dari hasil jepretan para peserta sejak pagi hingga siang hari langsung dinilai dewan juri, yakni Ray Bachtiar (Fotografer Profesional), Yuliandi Kusuma (Fotografer & Pewarta Foto), Setiadi Darmawan (Fotografer Profesional), Denny Herliyanso (Fotografer Profesional), Effendi Suryajaya (Fotografer Profesional) dan Novan Kurnia Chandra (Koordinator Tim Kreatif pt. Datascrip).
Tampil sebagai juara umum Canon PhotoMarathon Indonesia 2015 di area Jakarta adalah Ares Jonekson Saragih. Pemenang berhak membawa pulang 1 unit kamera DSLR Canon EOS 100D dan perjalanan klinik foto ke Jepang bersama juara umum dari Yogyakarta dan Bali serta para juara utama negara penyelenggara Canon PhotoMarathon Asia 2015 lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id