Penghargaan dari majalah bisnis ternama ini diberikan kepada sosok pemimpin industri atau perusahaan yang dinilai memberikan dampak besar bagi industri dan dunia. Lisa Su diklaim berhasil memimpin AMD dalam pengembangan teknologi termasuk bidang Artificial Intelligence (AI).
Lisa Su adalah sosok perempuan asal Taiwan yang lahir di Amerika Serikat ini sangat disegani di industri teknologi global. Menjabat sebagai CEO AMD di tahun 2014, dirinya dinilai banuak pihak berhasil menyelamatkan perusahaan tersebut dari ancaman gulung tikar bahkan kini bersaing langsung dengan Nvidia sekaligus Intel.
Seperti diketahui AMD sebagai perusahaan teknologi memiliki rangkaian produk dan solusi yang sangat luas, mulai dari kategori PC hingga data center, baik prosesor hingga GPU yang membawanya bisa bersaing tidak hanya dengan Nvidia dan Intel tapi juga Google, Meta, Amazon, dan Microsoft.
Berbekal pendidikan dengan tiga gelar PhD dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) dan pengalaman 13 tahun di IBM, Lisa Su yang bergabung dengan AMD di tahun 2012 menjadi saksi dari kejayaan AMD hingga saat ini.
Di bawah kepemimpinan Lisa Su, AMD berhasil mencatatkan sejumlah milestone atau pencapaian. AMD berhasil menjadi salah satu perusahaan paling berharga di dunia dengan nilai atau kapitalisasi pasar tumbuh dari USD2 miliar menjadi lebih dari USD200 miliar dalam 10 tahun saja.
AMD juga berhasil meningkatkan pangsa pendapatan bisnis server dari satu persen menjadi hampir 34 persen dengan membawa banyak inovasi produk dan solusi. Teknologi AMD diklaim mendukung 50 persen dari sepuluh superkomputer terkencang dan 40 persen dari sepuluh superkomputer paling hemat energi di dunia.
Lisa Su juga merestui langkah AMD mengakuisisi sejumlah perusahaan ntuk mendiversifikasi dan memperkuat portofolio, misalnya Silo AI, lab AI terbesar di Eropa, ZT Systems, penyedia infrastruktur AI untuk hyperscaler (diperkirakan akan ditutup pada H1 2025), Pensando, perusahaan jaringan data center, dan Xilinx, perusahaan komputasi adaptif.
AMD diketahui telah meningkatkan nilai investasi riset dan pengembangan hingga lima kali lipat dari USD1 miliar di tahun 2014 menjadi USD5,9 miliar pada tahun 2023. AMD memperluas ekosistem dan memperkuat software AI buatannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News